hallobanua.com, BANJARMASIN- Dalam rangka memeriahkan hari jadi Kota Banjarmasin ke 496 bulan September ini, Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Masyarakat (DPPKBPM) Kota Banjarmasin melaksanakan kegiatan pelayanan KB di Duta Mall Banjarmasin pada (23/09/22) tadi malam.
Kepala Bidang KB Dinas DPPKBPM Banjarmasin, Hj Maslun, SE menuturkan, tujuan kegiatan dilaksanakan dalam rangka memasarkan pelayan KB ke masyarakat Kota Banjarmasin dan menurunkan angka Unmet Need. Yaitu Pasangsn Usia Subur yang tidak ber-KB.
"Terutama di Duta mall ini banyak karyawan yang seharian bekerja. Jadi tidak mendapatkan pelayanan KB disiang hari, makanya kita laksanakan diluar jam kerja," ungkap Maslun, (23/09/22).
Benar saja, pada tahun 2021, angka unmet need mencapai 12,86%. Sedangkan di tahun 2022 semester I turun menjadi 12,84%.
"Dan target tahun 2024 kita harus menurunkan angka tersebut menjadi 7,24 %," tuturnya.
Selain itu, kegiatan ini kata Maslun merupakan program inovasi dinas DPPKBPM Banjarmasin yakni pelayanan KB di kawasan destinasi wisata dan mendekatkan pelayanan ke masyarakat Kota Seribu Sungai.
"Kita juga pernah lakukan layanan di Sungai Biuku, Pulau Bromo, di Mawarung Baimbai, yang tentu pelayanan KB langsung jemput bola,"tuturnya.
Sementara itu, Hj Siti Subaikah, salah satu bidan yang melakukan penyuluhan KB kepada masyarakat mengungkapkan, setidaknya pihaknya menerima layanan konseling ibu pasca persalinan.
"Jadi dia punya bayi umur 2 bulan, dan menanyakan KB yang cocok. Jadi kita jelaskan kegunaan, metode dan efek sampingnya," ujarnya.
Tak hanya itu, pihaknya juga melakukan sosialisasi akan pentingnya alat kontrasepsi seperti Kondom, Pil serta, Suntikan.
"Diharapkan masyarakat bisa memanfaatkan kegiatan ini. Dan mendapatkan pelayanan KB dari kami," pungkasnya.
Terakhiri, Penyuluh KB DPPKBPM Banjarmasin, Dra Eka Puspita Sari, mengaku bahwa pihaknya siap mendukung program untuk mensukseskan pelaksanaan KB di Kota Baiman.
"Alhamdulillah pencapaian KB dari tahun ke tahun mengalami peningkatan. Tentu kami berusaha untuk menekan dan menurunkan angka unmet need,"tutupnya.
Penulis : rian akhmad/ may
Kota bjm
0 Komentar