Siswa Terjangkit DBD, SDN Sungai Miai 7 Lakukan Fogging di Sekolah

 
hallobanua.com, BANJARMASIN - Antisipasi dan menekan kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Banjarmasin, Sekolah Dasar Negeri (SDB) Sungai Miai 7, Banjarmasin Utara, mengadakan penyemprotan fogging di sekolah. 

Hal itu dilaksanakan usai adanya laporan salah seorang siswa di sekolah tersebut terjangkit virus yang berasal dari nyamuk Aedes Aegypti tersebut. 

"Perkiraan awal dikira tidak menjurus ke DBD, tapi ternyata suratnya keluar dan positif DBD," ungkap Kepala SDN Sungai Miai 7, Hj. Cahyani Indah, Selasa (24/01/23). 

Lantas, dengan adanya siswa yang terjangkit DBD, pihaknya pun bersurat kepada Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Banjarmasin untuk melakukan fogging. 

"Kami lapor juga kepada pihak Puskesmas. Padahal kemarin di fogging, karena cuti bersama, jadi hari ini di fogging," tuturnya. 

Ruangan yang dilakukan penyemprotan fogging kata dia yakni seluruh ruangan kelas di sekolah. 

"Semua ruang kelas, dan dari ruang guru, hingga ruang kantor," pungkasnya. 

Diketahui, pada awal tahun 2023 ini saja, dari data yang didapat di Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Banjarmasin, setidaknya terdapat 6 kasus baru DBD di Kota Seribu Sungai. 

Pemerintah Kota (Pemko) Banjarmasin pun mengeluarkan Surat Edaran (SE) Wali Kota Banjarmasin NOMOR: 442.2/ 03 / P2P / Dinkes. 

SE ini dimaksudkan untuk menghimbau dan mendorong masyarakat, yang dimulai dari Aparatur Sipil Negara dilingkungan Pemerintah Kota Banjarmasin untuk melakukan upaya pencegahan dan pengendalian penyakit DBD melalui Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) 3 M Plus dengan Gerakan 1 Rumah 1 Jumantik. 

Penulis : rian akhmad/ may
Kota bjm
Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar

Hallobanua

Follow Instagram Kami Juga Ya