hallobanua.com, BANJARMASIN - Hari pertama usai pelaksanaan cuti bersama lebaran idul fitri 1444 H, Polres Banjar langsung melaksanakan kegiatan Latihan Pengamanan Haul Ke 217 Maulana Syech Muhammad Arsyad Al Banjari atau yang sering disebut juga Datu Kelampayan.
Kegiatan latihan tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres Banjar AKBP M Ifan Hariyat Taufik di Aula Sarjana Arya Racana Polres Banjar pada Rabu (26/04/23).
Kapolres Banjar menjelaskan, adapun tujuan kegiatan latihan Pengamanan ini guna memberikan pencerahan bagi para petugas yang akan melaksanakan pengamanan Haul Datu Kalampayan Ke 217.
"Sehingga diharapkan pada saat pelaksanaannya semua personel yang terlibat langsung maupun tidak langsung pengamanan sudah memahami zona atau lokasi pengamanan masing-masing," terang Kapolres.
Diketahui, Haul Datu Kalampayan Ke 217 Tahun 2023 puncaknya akan dilaksanakan di Masjid Tughfaturraghibin Desa Dalam Pagar Ulu Kecamatan Martapura Timur Kabupaten Banjar pada Kamis (27/04/23) mulai pukul 08.00 Wita.
Personel yang akan diturunkan dalam pengamanan haul ke 217 Datuk Kelampayan pada tanggal 27 April 2023 meliputi Ring I yaitu di lokasi acara, Ring II lokasi parkir, Ring III jalur masuk dan kembali jemaah dan Ring IV lokasi dapur umum.
"Untuk pengamanan kita turunkan Sebanyak sekitar 600 personel gabungan dari TNI-Polri, Instansi terkait Dishub, BPBD, PUPR, Satpol PP, Damkar dan SAR serta para relawan dari komunitas-komunitas yang ada di Kabupaten Banjar," ucap AKBP M Ifan Hariyat Taufik.
Kapolres Banjar pun mengimbau kepada para jemaah yang hadir dalam acara haul Datuk Kelampayan nantinya agar tetap menerapkan protokol kesehatan, mematuhi peraturan lalu lintas dan arahan dari petugas baik yang melalui jalur darat maupun yang menggunakan jalur sungai.
"Tempati kantong-kantong parkir yang telah disediakan dengan rapi dan tertib, sehingga memudahkan saat akan kembali. Pastikan juga kendaraan dalam keadaan dikunci stang atau ada tambahan kunci ganda, dan diingat betul tempat parkirnya bila perlu catat nomor HP petugas parkir atau posko setempat," imbaunya.
"Serta jangan membawa senjata tajam, Miras, dan obat-obatan terlarang (Narkoba). Kemudian dipastikan sebelum meninggalkan rumah alat-alat yang berhubungan dengan listrik dimatikan, pintu dan jendela dikunci," tambahnya.
Ia juga mengingatkan kepada para jemaah yang menghadiri haul Datuk Kalampayan, usai acara pada saat akan kembali ke rumah agar menggunakan jalur saat kedatangan.
"Hal ini guna mengantisipasi dan mencegah terjadinya kemacetan, ikutilah rambu-rambu petunjuk arah serta arahan dari petugas," tuturnya.
Jalur tersebut antara lain, untuk jemaah yang datang dari arah Hulu Sungai bisa melalui jalan Kelampayan Kecamatan Astambul, Jemaah yang datang dari Banjarmasin maupun Marabahan bisa melalui jalan Martapura Lama melalui Kecamatan Sungai Tabuk, kemudian jemaah yang datang dari arah Banjarbaru bisa melalui jalan Pesayangan maupun jalan desa Tungkaran.
"Agar mengurangi kemacetan kepada para pedagang kaki lima kami imbau juga agar tidak menempati badan jalan atau bahu jalan, mengingat jalur pada lokasi haul sangat sempit," tutupnya.
Penulis : kris/rian
0 Komentar