hallobanua.com, BANJARMASIN - Peningkatan fasilitas pelayanan kesehatan terus ditingkatkan oleh Pemerintah Kota (Pemko) Banjarmasin.
Teranyar, Wali Kota Banjarmasin, didampingi Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Banjarmasin, Muhammad Ramadhan melakukan peletakan batu pertama pembangunan Puskesmas Pelambuan di eks Puskesmas Pelambuan, Jalan Barito Hulu, Banjarmasin Barat pada Rabu (09/08/2023).
Menurut Ibnu Sina, hal tersebut merupakan bagian dari upaya pemerintah Kota Banjarmasin untuk terus meningkatkan pelayanan kesehatan dalam mewujudkan Visi Misi Baiman, yakni Banjarmasin Barasih Wan Nyaman terutama dalam aspek nyaman berobat.
Tak hanya itu, ia membeberkan bahwa ada 2 puskesmas yang akan mengalami perombakan di tahun ini.
"Selain puskesmas Pelambuan satunya ada di puskesmas Pemurus Dalam, Insyaallah sebelum akhir tahun bisa selesai sehingga bisa kembali melayani warga yang berobat di puskesmas itu," ucap Ibnu Sina, Rabu (9/8/2023).
Dilanjutkan Ibnu, pembangunan Puskesmas Pelambuan sendiri tidak hanya melayani warga di sekitar saja tetapi juga menampung masyarakat yang ada di Belitung Selatan hingga sebagian warga di Kabupaten Batola.
"Apalagi disini kan melayani 2 kelurahan Pelambuan dan Belitung Selatan bahkan dari kabupaten tetangga sekitarnya juga sering berobat disini karena program JKN memang harus kita layani," ujarnya.
Sementara itu, Plt Kadinkes Banjarmasin, Muhammad Ramadhan membeberkan, meski dilakukan renovasi total, untuk Puskesmas Pelambuan akan tetap memberikan pelayanan terhadap warga selama proses pembangunan berlangsung.
"Saat ini direlokasi, sementara kontrak di ruko di depan jalan besar (sekitar kantor Kecamatan Banjarmasin Barat) dulu dalam melayani warga yang ingin berobat," ujar Ramadhan.
Puskesmas tersebut ujarnya setidaknya melayani 47 ribu masyarakat dari 2 kelurahan, baik Kelurahan Pelambuan dan Belitung Selatan.
"Kunjungan pasien rata-rata 75 sampai 100 tiap hari. Apalagi kunjungan kebanyakan dari seberang yakni daerah Tamban," tuturnya.
Nilai kontrak pembangunan puskesmas 2 lantai tersebut kata Ramadhan yakni anggarannya sekitar Rp5,6 miliar.
Ia pun berharap, dengan hadirnya puskesmas yang baru nanti akan dapat memberi kenyamanan dan kebermanfaat bagi masyarakat sekitar yang ingin berobat.
"Estimasi waktu pengerjaan yakni 172 hari. Mudah-mudahan aman, lancar dalam pelaksanaan pembangunannya, Insyaallah kami berharap pembangunan ini bisa sesuai dengan target dan selesai tepat waktu," tutupnya.
Penulis : rian akhmad/ may
Kota bjm