hallobanua.com, BANJARMASIN - Beberapa Shelter Air atau Dermaga Sungai yang dibangun Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Banjarmasin, telah rampung.
Benar saja, hadirnya shelter air itu tentu menambah prasarana transportasi sungai yang ditujukan untuk masyarakat yang hendak menyeberang menggunakan jasa angkutan sungai.
Diketahui, saat ini di Kota Banjarmasin sudah memiliki 6 shelter air di beberapa titik lokasi di tiap Kecamatannya.
Kepala Bidang Sarana dan Prasarana Dishuh Banjarmasin, Ibni Achirudin bilang, berdasarkan kajian angkutan sungai yang sudah dilakukan tahun 2022 dibutuhkan kurang lebih 100 titik pemberhentian atau shelter air untuk melayani pengguna transportasi sungai di Kota Banjarmasin.
"Sekarang sudah ada 6 shelter air yang sudah di bangun Dishub Kota Banjarmasin yaitu di Shelter Kampung Ketupat, Mantuil, 0 KM, Sungai Lulut, Sungai Jingah dan Kuin Kacil," ungkapnya Jumat (6/10/2023) kemarin.
Ia menyebut, masih ada 3 shelter air lagi dalam proses pembangunan, yaitu di Alalak Utara, Pasar Cemara Ujung dan Kampung Biru.
"Untuk Desain yang digunakan ditiap Shelter Air dibuat menarik dan menyesuaikan tema kawasan sekitar," bebernya.
Ia pun berharap, dengan adanya shelter air ini bisa memberikan pelayanan kepada masyarakat, khususnya pengguna angkutan sungai berupa prasarana perhubungan yang aman dan nyaman.
"Serta adanya shelter air ini dalam rangka mengintegrasikan angkutan sungai dan darat," pungkasnya.
Penulis : rian akhmad
Kota bjm
