hallobanua.com, BANJARMASIN - Menghadapi musim penghujan ini, BPBD Kota Banjarmasin siagakan petugas untuk memantau daerah yang rawan terendam.
Bahkan, menurut Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Banjarmasin, Husni Thamrin, pihaknya telah melaksanakan rapat sebanyak 2 kali bersama stakeholder di Banjarmasin.
"Termasuk Korem dan Kepolisian, untuk mengantisipasi itu," ungkap Husni di ruang kerjanya Senin (12/12/2023).
Menurut prediksi BMKG kata dia, bahwa puncak musim penghujan akan sampai bulan Januari 2024.
"Karenanya kita antisipasi dengan FGD penguatan kelembagaan," tuturnya.
Ia pun memprediksi, di Banjarmasin ada 41 kelurahan yang berpotensi banjir rob dimusim hujan ini.
"Jadi itu yang berpotensi terulang di tahun ini," katanya.
Namun, dengan adanya sosialisasi bersama SKPD tersebut, diharapkan hal itu tak terulang kembali.
"Makanya kita sosialisasi dengan PUPR agar melakukan pemeliharaan gorong-gorong atau drainase di bebera daerah yang berpotensi rob," tuturnya.
Husni pun berpesan agar seluruh lapisan masyarakat dapat menjaga dan memelihara drainase atau saluran air. Guna kelancaran penurunan air saat terjadinya banjir rob.
"Kami minta masyarakat kembali mengaktifkan gotong royong di kelurahan setempat. Kalau ada saluran yang buntu, segera dibuka salurannya dan jangan lagi sampah ke sungai," harapnya.
Penulis : rian akhmad
Kota bjm