hallobanua.com, BANJARMASIN – Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) menggelar Puncak Anugerah Syiar Ramadan (ASR) 2024, di Gedung Lecture Theater Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Lambung Mangkurat (ULM), Sabtu (04/5/2024).
Puncak penganugerahan bertema “Siaran Menyejukan dan Merekatkan Persatuan Bangsa,” ini, merupakan bentuk apresiasi atas kreativitas lembaga penyiaran radio maupun televisi, yang konsisten menghadirkan tayangan berkualitas selama bulan Ramadan.
Dalam kesempatan itu, Ketua KPID Kalsel HM. Farid Soufian mengungkapkan, penghargaan ini hanya sebagai pemantik semangat untuk radio dan tv terus berinovasi menyajikan informasi bermanfaat pada ruang frekuensi publik.
"Tentu harapannya ASR ini dapat memberikan semangat bagi insan penyiaran untuk menghasilkan program siaran berkualitas," ungkap Farid usai kegiatan.
Setidaknya ada 18 peserta dari Lembaga Penyiaran (LP) yang mengikuti ajang apresiasi kali ini, dengan rincian 6 stasiun televisi, dan 12 radio se Kalsel.
Panitia memberikan anugerah siaran Ramadan bagi tiga nominasi program terbaik LP kategori radio dan televisi.
"Penilaian diambil dari program siaran yang tayang selama Ramadan lalu, hingga batas akhir pengumpulan materi atau konten pada 20 April 2024," pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Panitia ASR 2024, Daddy Fahmanadie, mengungkapkan kegiatan tersebut sebenarnya merupakan agenda rutin KPID Kalimantan Selatan yang sempat vakum selama pandemi lalu.
Dari data mereka, total lembaga penyiaran di Kalimantan Selatan ada 47 televisi dan 24 radio.
Kegiatan tersebut sukses terselenggara berkat kerjasama dengan Bank Kalsel bersama Universitas Lambung Mangkurat (ULM).
"Serta juga Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kalsel, Pengurus Daerah Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (Pengda IJTI) Kalsel dan lain – lain," tutupnya.
Penulis : rian akhmad
Kota bjm
0 Komentar