hallobanua.com, BANJARMASIN - Tak hanya wajah lama, wajah baru juga hiasi jajaran anggota DPRD Kota Banjarmasin periode 2024-2029 yang telah diambil sumpah/janji pada Senin (9/9/2024) kemarin.
Bahkan, sebagian anggota legislatif yang terpilih pada periode ini diwarnai oleh wajah-wajah baru berasal kalangan milenial.
Mustakim misalnya, anggota DPRD yang berasal dari Dapil 2 (Banjarmasin Timur) pertama kalinya terpilih menjadi anggota DPRD Banjarmasin.
Kader Partai Nasdem itu pun berharap, kehadirannya di kursi legislatif bisa memberikan kontrubusi besar terhadap pembangunan Kota.
"Tentu itu sebagai Visi Misi pribadi saya," ujarnya saat ditemui usai Pengucapan sumpah/janji anggota DPRD kota Banjarmasin periode 2024-2029.
Apalagi, dirinya bersama beberapa rekannya juga memiliki komunitas yang bisa dijadikan alat untuk menggerakan kaum milenial lainnya turut berkontribusi terhadap pembangunan.
Ditanya komisi berapa yang diinginkan dirinya? Mustakim berharap sesuai dengan latar belakang dirinya yang pernah bekerja di perbankan.
Sementara itu, hal senada juga disampaikan Sheilla Putri Mahardika yang pertama kalinya terpilih sebagai Anggota DPRD Kota Banjarmasin untuk dapil 5 (Banjarmasin Selatan) dari Partai Golkar.
Walaupun masih terbilang muda, Ia ingin berkarya melalui kursi legislatif dengan menampung berbagai aspirasi masyarakat.
"Sambil berjalan saya juga belajar di DPRD Banjarmasin," katanya.
Disinggung komisi berapa yang diinginkan? Ia berharap bisa berada di Komisi IV.
Menurutnya, ia yang berlatar belakang kedokteran, ingin fokus terhadap persoalan kesehatan warga Banjarmasin.
"Inginnya di komisi IV biar bisa fokus terhadap kesehatan," bebernya.
Tak hanya kaum milenial, wajah baru DPRD Banjarmasin juga turut diisi politisi senior, yaitu Masriyah, anggota DPRD Kota Banjarmasin dari partai Demokrat di dapil Banjarmasin Selatan.
Masriyah mengaku akan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat, sudah mengemban dirinya sebagai wakil rakyat terpilih.
"Program saya membantu warga tidak mampu baik dibidang kesehatan maupun pendidikan," akunya.
Seperti bagi anak-anak yang putus sekolah, Masriyah berupaya untuk membantu mengejar pendidikan. Baik itu meingkuti program paket A,B dan C.
Karena kata ia sudah menjadi tanggung jawab wakil rakyat membantu dan menjembatani aspirasi yang disampaikan masyarakat.
"Apalagi saya sebelumnya juga seorang ASN, sehingga saya paham apa yang ingin disampaikan masyarakat," pungkasnya.
Terlebih dunia pendidikan dan kesehatan merupakan hal penting pada masyarakat terutama masyarakat tidak mampu.
Sehingga kesamarataan mendapatkan hak kesehatan dan pendidikan bisa dilakukan dengan baik di Banjarmasin.
"Kami akan memprioritaskan masyarakat yang tidak mampu namun bermasalah pada adminduk," tutup Masriyah.
Penulis : rian akhmad
Kota bjm
0 Komentar