hallobanua.com, BANJARMASIN – Calon Gubernur nomor urut 1 H Muhidin menunaikan hak suaranya di TPS 11 Kelurahan Pemurus Dalam Kecamatan Banjarmasin Selatan, Rabu pagi (27/11/2024).
Didampingi sang isteri Hj Fathul Jannah dan ketiga anaknya serta dua orang menantunya, H Muhidin harus berjalan kaki dari kediamannya di Jl. Lingkar Dalam, Banjarmasin Selatan menuju ke TPS.
Jarak yang ditempuh lumayan jauh sekitar 300 meter dari kediamannya yang sudah beberapa bulan ini ditempati oleh H Muhidin, sebelumnya berdomisili di Komplek Bunyamin Permai 1 Banjarmasin.
“Tanggung kalau pakai mobil, jadi biar berjalan kaki saja, karena posisinya persis di belakang kediaman saya. Lebih baik berjalan kaki sambil berolahraga,” ujar H Muhidin, Rabu (27/11/2024).
Dari pantauan hallobanua.com, H Muhidin bersama isteri dan dua orang putri serta 1 orang putranya kemudian 2 orang menantunya, sekitar pukul 09.15 Wita telah bersiap sambil berfoto bersama keluarga di depan kediamannya di Jl Tol Lingkar Dalam Banjarmasin Selatan.
Tepat sekitar pukul 09.20 Wita, H Muhidin menuju ke TPS keluar dari bagian belakang rumahnya yang bertembok tinggi bersama-sama keluarga tercintanya ke TPS 11 di 11 Kelurahan Pemurus Dalam Kecamatan Banjarmasin Selatan.
Setelah tiba di dalam ruang tunggu TPS, tak menunggu waktu lama H Muhidin dan isterinya Hj Fathul Jannah, dipersilakan untuk menuju ke bilik suara.
Tepat sekitar pukul 09.40 Wita dengan tampak santai dan tenang H Muhidin menggunakan hak pilihnya untuk Pilkada Kalsel 2024 dan Pilwali Kota Banjarmasin.
Tak butuh waktu lama, H Muhidin dan sang isteri tercintanya, telah menunaikan sebagai hak pilihnya, dilanjutkan oleh ketiga anak dan 2 menantunya.
“Alhamdulillah cuaca hari ini adem dan tenang, kami bersama keluarga mencoblos di TPS 11,” kata H Muhidin.
Usai menyoblos, kepada sejumlah awak media, H Muhidin berharap pelaksanaan Pilkada serentak di Kalimantan Selatan bisa berjalan aman, lancar dan kondusif.
H Muhidin juga menghimbau kepada seluruh tim maupun relawan H Muhidin-Hasnur, supaya tidak terprovokasi oleh pihak-pihak yang mencoba untuk menghasut maupun merusak jalannya pesta demokrasi di Pilkada serentak ini.
H Muhidin pun menyerahkan diri sepenuhnya kepada Yang Maha Pencipta, apapun nanti hasilnya, itulah pilihan yang terbaik bagi rakyat Kalsel.
“Kalau Allah menghendaki kita ya alhamdulillah, apapun yang terjadi itu pun kita terima,” tuturnya.
Penulis maisuri
kalsel
0 Komentar