hallobanua.com, BANJARMASIN - Pementasan "Adab Rahayu", karya mahasiswa Pendidikan Sendratasik Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Banjarmasin, berhasil memukau penonton di Gedung Balairung Sari, Taman Budaya Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) pada Senin (23/12/2024) malam.
Disajikan dengan apik melalui perpaduan teater, tari, dan musik tradisional. Pentas yang mengangkat tema keluarga dan budaya lokal, langsung dihadiri Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Banjarmasin, Ikhsan Budiman.
"Tentu kami Pemerintah Kota Banjarmasin sangat mendukung pementasan ini, karena juga salah satu pengembangan ekonomi kreatif di Banjarmasin," ujar Sekda Banjarmasin usai menonton pertunjukan.
Pihaknya pun akan terus mendorong perkembangan salah satu sub sektor ekonomi kreatif tersebut.
"Tentunya seni pertunjukan ini menjadi tolak ulur perkembangan ekonomi kreatif di Banjarmasin.
Tak hanya itu, adanya Sendratasik Berkarya ke 14 ini kata dia, menandakan bahwa eksistensi dan konsistensi sendratasik menghasilkan karya seni yang memukau.
"Materinya sangat bagus, kemudian seni pertunjukan dilakukan secara matang dilakukan oleh seniman muda yang berbakat, yang sering tergabung di. sanggar di Banjarmasin," pungkasnya.
Sebelumnya, sang Sutradara, Azai Gampa menjelaskan, tema keluarga yang diangkat kali ini, sangat berbeda dengan tema-tema seperti sejarah, mitos dan lainnya yang sering dibawakan pada pementasan sebelum-sebelumnya.
"Pementasan ini akan menampilkan teater, tarian dan musik tradisional khas Kalimantan Selatan, sebagai bagian dari upaya melestarikan budaya daerah," ungkapnya.
Dalam proses persiapan dan pengerjaan pamentasan sendiri, Zaini menerangkan pihaknya sudah mempersiapkan ini dalam waktu 2 bulan.
"Namun memang dengan waktu yang sangat singkat, kami harus bekerja keras untuk menyusun penokohan, koreografi, dan musikalitas yang sesuai dengan tema cerita," pungkasnya.
Penulis : rian akhmad
Kota bjm