hallobanua.com, BANJARMASIN - Pemko Banjarmasin kembali menggelar kegiatan Badapatan Manyambung Silaturahmi (Bamara) Refleksi Akhir Tahun 2024 bersama Wali Kota dan masyarakat serta SKPD Banjarmasin, di Studio Sastro Hardjo Lantai 2 RRI Banjarmasin, Selasa (17/12/2024) malam.
Mengangkat tema 'Asa Banjarmasin Jadi Kota Terpandang di Masyarakat', kegiatan dialog tersebut langsung dihadiri Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina, didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Banjarmasin, bersama jajaran SKPD lingkup Kota Banjarmasin, dan ratusan orang terdiri dari Forum Komunikasi Masyarakat di Banjarmasin.
Dalam dialog, Ibnu Sina mengatakan dalam 20 program prioritas yang telah tertuang dalam Visi Misi Baiman Jilid 2, hampir seluruhnya tercapai.
Termasuk tiga program unggulan yakni Revitalisasi Sungai untuk Pariwisata Berbasis Sungai Terintegrasi, Melahirkan Wirausaha Baru Berbasis UMKM serta Mudahnya Pelayanan Publik Berbasis Smart City.
"Apa yang sudah kita lakukan hampir tercapai seluruhnya. Hanya satu yang belum, yakni Kawasan Industri Mantuil (KIM)," ujar Ibnu Sina.
Meski begitu kata dia, Pemko Banjarmasin tentunya masih konsisten menyiapkan tata ruang sekitar 400 hektare, untuk pengembangan KIM tersebut.
"Secara di provinsi juga sudah ditetapkan, dan kita juga komitmen untuk itu. Tinggal pihak investor saja lagi kedepannya," bebernya.
Terkait Banjarmasin berbasis smart city juga menjadi perhatian dalam dialog tersebut.
Benar saja, dengan aplikasi Banjarmasin Pintar, seluruh kegiatan kepengurusan baik surat menyurat dan dokumen lebih mudah dilakukan.
"Apalagi sudah dipatenkan oleh Diskominfotik Banjarmasin, ini tentu memudahkan warga Banjarmasin melakukan prose administrasi dan pembuatan dokumen pribadi," tuturnya.
Sebagai bagian dari refleksi atas kolaborasi yang telah terjalin, dalam kesempatan itu Wali Kota juga turut menyerahkan penghargaan kepada tokoh masyarakat dan kelompok sadar wisata (Pokdarwis) di Kota Banjarmasin.
"Apresiasi ini kita berikan kepada tokoh-tokoh yang sudah berjasa menjadi mitra strategis bagi pemerintah kota dalam perkembangan kota Banjarmasin khususnya kampung wisata," katanya.
Dirinya berharap, dengan berbagai masukan dan aspirasi yang coba diserap pada sesi dialog Pemerintah Kota Banjarmasin bersama masyarakat secara terbuka kali ini dapat menjadi dukungan untuk melaksanakan semua program secara tuntas dan baik.
Di sisi lain, Kepala Diskominfotik Kota Banjarmasin Windiasti Kartika bersyukur kegiatan refleksi akhir tahun yang kali ini dikemas dalam Bamara bisa terlaksana dengan baik.
Ia menyebut, Pemerintah Kota Banjarmasin tidak bisa berjalan sendiri tanpa partisipasi dan peran aktif warganya dalam upaya membangun kota.
"Pastinya permasalahan dan tantangan pembangunan kota Banjarmasin ke depan itu memerlukan program yang realistis dan dapat dilaksanakan," tekannya.
"Oleh karenanya Bamara ini kami jadikan sebagai momentum bagi seluruh komponen masyarakat untuk dapat berperan, memberi masukan dan tanggapan terkait program pembangunan yang sudah dikerjakan oleh pemerintah kota Banjarmasin, ini tanggungjawab kita bersama," jelas Windi.
Dengan spirit kolaborasi yang senantiasa digaungkan, kegiatan ini diharapkan membawa manfaat besar bagi prospek pembangunan kota Banjarmasin ke depan.
Penulis: rian akhmad
Kota bjm