hallobanua.com, BANJARMASIN - Walikota Banjarmasin terpilih, H Muhammad Yamin HR, melakukan pertemuan dengan Akademisi Pemerhati Lingkungan dan Kota Banjarmasin, Akbar Rahman, di salah satu kafe di Duta Mall Banjarmasin, Jumat (17/1/2025) pagi.
Pertemuan tersebut dilaksanakan dalam rangka untuk mendiskusikan persoalan kota dan mencari solusi, khususnya terkait revitalisasi sungai di Kota Banjarmasin.
H Muhammad Yamin HR mengungkapkan bahwa diskusi ini merupakan langkah awal untuk membangun Banjarmasin yang lebih baik.
"Hari ini kita bertemu dengan Pak Akbar Rahman, seorang akademisi pemerhati lingkungan dan kota, guna berdiskusi soal permasalahan dan situasi terkait hal tersebut di Kota Banjarmasin, khususnya tentang revitalisasi sungai guna mengembalikan marwah Banjarmasin sebagai Kota Seribu Sungai," jelasnya.
Walikota terpilih Banjarmasin itu juga menekankan pentingnya melibatkan berbagai pihak dalam mencari solusi atas permasalahan kota.
"Tentu untuk membangun Banjarmasin, kita perlu melibatkan semua pihak, baik dari akademisi, pihak swasta, maupun masyarakat yang bisa langsung memberikan masukan dan saran terkait solusi terhadap persoalan yang kita hadapi saat ini," ujar H Muhammad Yamin HR.
Sementara, Akbar Rahman, Akademisi dari Universitas Lambung Mangkurat (ULM) yang juga pemerhati lingkungan dan kota, menyampaikan pandangannya terkait kondisi Banjarmasin saat ini.
"Hari ini kita diundang oleh Walikota Banjarmasin terpilih, Pak H Muhammad Yamin HR, dalam rangka mendiskusikan persoalan-persoalan di Banjarmasin. Saya diundang sebagai akademisi yang sering memberikan masukan terkait hal ini," katanya.
Menurut Akbar, untuk diskusi mendalam dilakukan dalam pertemuan tersebut terkait kondisi sungai di kota.
"Kita tadi membahas sangat dalam persoalan sungai di Kota Banjarmasin, di mana Pak Yamin ingin fokus bagaimana sungai di Kota Seribu Sungai ini kembali dibenahi dan dinormalisasi secara masif. Ini langkah yang berat di awal pemerintahan, tapi bukan sesuatu yang tidak mungkin," ujarnya.
Akbar juga menyoroti pentingnya normalisasi sungai sebagai langkah awal untuk mengatasi berbagai persoalan, termasuk banjir rob dan genangan air.
"Pak Yamin ingin seluruh sungai-sungai di kota Banjarmasin ini diperbaiki sehingga fungsi sungai bisa kembali optimal. Fokusnya adalah mengatasi persoalan banjir rob dan genangan, yang saat ini menjadi permasalahan utama," jelas Akbar.
Akbar juga berharap langkah awal ini dapat menjadi dasar bagi program-program selanjutnya.
"Harapannya, semoga nanti Pak Yamin bisa menjalankan program-program sesuai dengan persoalan paling fundamental yang dihadapi masyarakat hari ini," ucapnya.
Ia menekankan bahwa persoalan sungai harus menjadi fokus utama untuk tahap awal, sebelum beralih pada masalah lainnya.
"Tahap pertama yang harus diselesaikan adalah soal sungai, karena ini sangat memengaruhi kehidupan masyarakat secara langsung. Setelah itu, tentu kita akan berharap masalah lain bisa diselesaikan secara bertahap," pungkasnya.
Penulis krisna
Kota bjm