hallobanua.com, BANJARMASIN – Kota Banjarmasin yang memiliki julukan sebagai kota seribu sungai ini kedatangan salah satu tamu kehormatan dari Kabinet Merah Putih, yaitu Menteri Kebudayaan (Menbud) RI, Fadli Zon.
Kehadiran Menbud RI, Fadli Zon bersama rombongan tersebut untuk berkunjung ke sejumlah tempat atau kawasan yang memiliki sejarah serta kebudayaan tentang kota berslogan Kayuh Baimbai ini.
Salah satu kawasan budaya yang menarik perhatiannya adalah Museum Kayuh Baimbai Kota Banjarmasin, di mana pria yang akrab disapa Fadli itu didampingi Wali Kota Banjarmasin, H Ibnu Sina saat berkunjung ke kawasan tersebut.
Menurut Fadli Zon, Museum Kayuh Baimbai merupakan museum yang memberikan visi atau informasi yang sangat menggambarkan Kota Banjarmasin karena letaknya yang berada di tepi Sungai Martapura.
“Saya melihat bahwa ini adalah salah satu museum yang memberikan visi tentang lahirnya Kota Banjarmasin yang dulu memang kota sungai, digali dengan banyak informasi narasi termasuk sumber-sumber dari arsip nasional,” katanya, Sabtu (08/02).
Peninggalan budaya material seperti senjata-senjata tradisional juga menurutnya menambah nilai informatif bahwasannya sejarah perlawanan terhadap bangsa penjajah dan kolonial itu benar adanya.
Maka dari itu, Fadli Zon mengharapkan keberadaan museum ini harus tetap hidup untuk menjadi jembatan bagi generasi sekarang untuk mengenal sejarah dan kebudayaan asli lokal.
“Jadi tanpa adanya museum mungkin kita kesulitan untuk menjembatani masa lalu dengan masa kini, tapi kita berharap juga ini menjadi museum yang hidup, banyak aktivitas terutama untuk literasi edukasi tentang kota, tentang sejarahnya, budayanya, peradabannya,” harapnya.
Hal senada juga diharapkan Wali Kota Banjarmasin, H Ibnu Sina, bahwa eksistensi Museum Kayuh Baimbai ini penting bagi masyarakat untuk mengenal sejarah tentang peradaban Kota Banjarmasin, makanya ia mengajak seluruh lapisan masyarakat agar dapat mengembangkan museum tentang Kota Banjarmasin tersebut.
“Mudah-mudahan terus dikembangkan, tetap semangat, para kolektor yang ingin menitipkan barangnya yang punya nilai sejarah di museum kayuh baimbai atas saran pak menteri mudah-mudahan bisa kita kelola dengan sebaik-baikya,” tuturnya.
Selain mengunjungi Museum Kayuh Baimbai, Menbud RI, Fadli Zon bersama rombongan juga sempat melakukan ziarah ke Makam Sultan Suriansyah dan Makan Pangeran Antasari, serta melaksanakan ibadah di Masjid Sultan Suriansyah.
(prokom-bjm) & tim liputan
Kota bjm