TPA Banjarbakula Menolak, Banjarmasin Cari Solusi Krisis Sampah

hallobanua.com, BANJARMASIN - Pemko Banjarmasin meminta Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Regional Banjarbakula untuk memberikan kebijakan pengiriman sampah melewati jam operasional.

Permohonan tersebut dilakukan dengan mengirimkan surat kepada Gubernur Kalsel, Muhidin, oleh Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina beberapa waktu lalu.

"Suratnya sudah kami kirim, agar Banjarmasin bisa mengirimkan sampah ke TPA Banjarbakula," ujar Ibnu belum lama tadi.

Akan tetapi, permohonan dari Pemko Banjarmasin itu ditolak oleh pihak TPA Banjarbakula.

Alasan penolakan pun kata Ibnu didasari berbagai alasan. Mulai dari keterbatasan Sumber Daya Manusia (SDM) dan kapasitas TPA Regional yang kecil untuk menangani dan menampung sampah dari beberapa Kota di kawasan Banjarbakula.

"Jam oprasional yang juga sampai jam 4 sore, itu jadi kendala. Dan juga desain awal TPA Regional yang hanya menerima residu. Jadi dari wilayah itu harus mengolasampahnya," katanya.

Menyikapi hal tersebut, Ibnu pun berharap Kementerian Lingkungan Hidup bisa memberikan kebijakan terhadap persoalan sampah di Banjarmasin.

Ibnu mengharapkan, Kementerian Lingkungan Hidup dapat mengizinkan Pemko Banjarmasin untuk menggunakan sebagian lahan di TPA Basirih.

"Penutupan TPA ini harusnya ada solusi dari kementerian, bila tidak ada solusi begini kasihan warga Kota Banjarmasin," harapnya.

Penulis : rian akhmad
Kota bjm
Baca Juga

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama
Hallobanua

Follow Instagram Kami Juga Ya