Bank Kalsel dan OJK Prov. Kalsel Lakukan Literasi dan Edukasi Tenaga Pendidik di HST

hallobanua.com, KAB. HST - Dalam rangka memperingati Bulan Literasi Keuangan 
2025, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Kalimantan Selatan bersama Bank Kalsel  menggelar Roadshow Literasi dan Edukasi Keuangan yang dilaksanakan selama tiga hari, dari  tanggal 19 hingga 21 Mei 2025. 

Kegiatan ini menyasar berbagai wilayah di Kalimantan Selatan, termasuk hari ini (21/5/2025) yang dipusatkan di Aula Dinas Pendidikan Kabupaten Hulu Sungai 
Tengah (HST). 

Acara ini dihadiri oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten HST, Muhammad Anhar, yang juga  berkenan membuka kegiatan secara resmi. 

Turut hadir perwakilan OJK Provinsi Kalimantan Selatan, Andika Prassetia & Hanum Novega Sari; Plt. Kepala Cabang Bank Kalsel Barabai,  Rabiatur Fahmi serta perwakilan dari Divisi Sekretaris Perusahaan Bank Kalsel. 

Peserta kegiatan adalah para tenaga pendidik, mulai dari guru hingga kepala sekolah se-Kabupaten Hulu Sungai Tengah. 

Materi literasi yang disampaikan antara lain mencakup pengenalan OJK, peran dan fungsi OJK dalam mengatur dan mengawasi sektor jasa keuangan, serta edukasi tentang bahaya aktivitas keuangan illegal, kemudian dilanjutkan dengan informasi Produk dan Layanan Bank kalsel seperti AKSEL by Bank Kalsel dan Kredit Multiguna untuk para ASN.

Kegiatan ini berlangsung  dengan antusias, terutama pada segmen pembahasan mengenai pinjaman online ilegal (pinjol), judi slot terselubung, hingga modus penipuan seperti social engineering dan investasi  bodong yang marak di media sosial, terkhusus penyampaian informasi untuk Produk dan layanan Bank Kalsel, baik dari simpanan hingga pinjaman. 

Dalam sambutannya, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten HST, Muhammad Anhar menyatakan bahwa edukasi ini sangat penting untuk membentengi tenaga pendidik dari  jebakan keuangan ilegal. 

“Tenaga pendidik adalah garda terdepan dalam menciptakan masyarakat yang melek finansial. Literasi keuangan harus dimulai dari para guru, agar dapat diturunkan kepada siswa dan 
lingkungan sekolah,” ujar Anhar. 

Senada dengan itu, Perwakilan OJK Kalsel, Andika Prassetia menekankan urgensi literasi  finansial di era digital yang penuh risiko. 

“Kasus penipuan keuangan digital terus meningkat. Melalui kegiatan seperti ini, kami ingin  memastikan bahwa masyaraka terutama tenaga pendidik memiliki pemahaman dan  kewaspadaan tinggi terhadap tawaran keuangan yang tidak masuk akal,” jelas Andika. 

Sementara itu, Plt. Kepala Cabang Bank Kalsel Barabai, Rabiatur Fahmi menyampaikan  komitmen Bank Kalsel dalam mendukung literasi dan edukasi keuangan. 

“Kami berharap para guru yang hadir hari ini menjadi agen literasi keuangan di lingkungan  sekolah dan masyarakat, sejalan dengan semangat inklusi keuangan yang merata dan  berkelanjutan,” ungkap Fahmi. 

Lebih lanjut, Fahmi juga memperkenalkan berbagai produk dan layanan Bank Kalsel yang  dapat dimanfaatkan oleh tenaga pendidik di Kabupaten HST antara lain: 
• Aksel by Bank Kalsel, aplikasi digital yang memudahkan transaksi perbankan secara  cepat, mudan, aman dan nyaman hanya dengan satu genggaman. 

• Produk pinjaman/kredit, seperti Kredit Multiguna untuk ASN yang masih aktif hingga  pensiun dengan proses pengajuan yang mudah dan bunga yang kompetitif. 

• Tabungan Simpel dan TabunganKu, edukasi kepada siswa-siswi di sekolah agar 
menumbuhkan kebiasaan menabung sejak dini. 

• Layanan konsultasi keuangan, guna membantu nasabah memahami produk 
perbankan dan mengelola keuangan secara bijak. 

“Bank Kalsel berkomitmen untuk terus hadir mendukung penguatan literasi keuangan,  khususnya bagi tenaga pendidik sebagai pilar utama dalam membentuk generasi yang cerdas dan bijak secara finansial,” pungkas Fahmi. 

Sumber : humas Bank Kalsel
Ekonomi & bisnis
Baca Juga

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama
Hallobanua

Follow Instagram Kami Juga Ya