hallobanua.com, BANJARMASIN – Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, dan Pemberdayaan Masyarakat (DPPKBPM) Kota Banjarmasin kembali menunjukkan komitmennya dalam memberdayakan generasi muda.
Tak hanya mengukuhkan Duta GenRe, DPPKBPM juga punya cara unik untuk mengajak generasi muda lebih peduli soal lingkungan dengan meluncurkan sebuah program berbasis aplikasi yang diberi nama "Si Bangga".
Bukan sekadar aplikasi biasa, Si Bangga adalah bagian dari upaya DPPKBPM untuk mengedukasi remaja tentang pentingnya pengelolaan sampah, khususnya pemilahan sejak dari rumah.
Uniknya, program ini dikemas dengan gaya yang fun dan cocok buat anak muda zaman sekarang.
Menurut Kepala DPPKBPM Banjarmasin, Helfian Noor, aplikasi ini mengandalkan peran komunitas GenRe (Generasi Berencana) yang memang terdiri dari para remaja aktif dan kreatif.
"Jadi, kawan-kawan GenRe ini diajak ikut berpartisipasi dalam upaya penurunan jumlah sampah, tapi lebih ke arah edukasi dan penyebaran informasi," ujar Helfi usai kegiatan Grand Final Duta GenRe, Minggu (01/06/2025).
Lewat aplikasi ini, para remaja bisa belajar banyak hal seputar pemilahan sampah, mulai dari jenis-jenis sampah, cara memilah yang benar, sampai kenapa hal itu penting buat lingkungan dan masa depan.
Namun, aplikasi ini bukan cuma belajar pasif, mereka juga bisa mencatat dan melaporkan kegiatan mereka di aplikasi, yang terintegrasi dengan sistem Twin Bond milik DPPKBPM.
"Dari situ, kita bisa lihat data berapa banyak remaja yang sudah terpapar informasi soal pengelolaan sampah," papar Helfi.
"Jadi walaupun mereka tidak langsung terlibat dalam pengelolaan teknisnya, setidaknya pengetahuan dan kesadaran itu sudah mulai tertanam," tambahnya.
Lewat “Si Bangga”, DPPKBPM berharap kesadaran soal pentingnya menjaga lingkungan bisa tumbuh sejak usia remaja.
"Soalnya, kalau dari muda sudah paham soal pentingnya buang dan pilah sampah dengan benar, efek jangka panjangnya tentu bakal sangat besar," tuturnya.
"Yang penting kita mulai dulu dari kesadaran. Dari situ nanti aksi-aksi nyata bisa ikut tumbuh," tutup Helfi.
Dengan adanya program Si Bangga, diharapkan banyak anak muda Banjarmasin yang bangga bisa jadi bagian dari perubahan menuju kota yang lebih bersih dan ramah lingkungan.
Penulis : rian akhmad
Kota bjm
