hallobanua.com, BANJARMASIN - Usai Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) RI menutup TPS Basirih pada 1 Februari 2025 lalu, Kota Banjarmasin masih berstatus Darurat Sampah hingga 31 Juli 2025 mendatang.
Namun, menurut Wali Kota Banjarmasin, Muhammad Yamin HR, penanganan persampah di Kota Seribu Sungai sampai saat ini cukup membaik.
"Kita lihat sendiri penanganan sudah mulai membaik. Hal itu dikarenakan kesadaran masyarakat sudah mulai tinggi," kata Yamin ditemui hallobanua.com, Senin (23/06/2025).
Disisi lain, dalam beberapa waktu lalu kata dia, pihaknya telah mendapatkan lampu hijau dari Ditjen Cipta Karya di kementrian PUPR RI, untuk pembukaan TPS Basirih.
"Saya sudah terima suratnya bahwa TPA Basirih dapat dilakukan rehabilitasi. Namun bukan membebaskan kita untuk membuang sampah di sana," katanya.
Tak hanya itu, ke depan lanjut Yamin, penanganan sampah tidak hanya fokus pada pembuangannya. Tapi bagaimana sampah itu bisa diolah dan bermanfaat.
"Kita harap ke depan kita tidak membuang sampah lagi, tapi harus mengelola sampahnya," tuntasnya.
Penulis : rian akhmad
Kota bjm
