Hallobanua.com, Pelaihari - Polres Tanah Laut melaksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Patuh Intan 2025 pada Senin (14/07/2025) di halaman Mapolres, menandai dimulainya operasi kepolisian di bidang lalu lintas yang digelar serentak di seluruh jajaran Polda Kalimantan Selatan selama 14 hari, mulai 14 hingga 27 Juli 2025.
Apel ini dihadiri unsur Forkopimda Tanah Laut, termasuk perwakilan Bupati, Ketua DPRD, Kodim 1009, Pengadilan Agama, Kemenag, serta Satpol PP, Dishub, dan PMI. Amanat Kapolda Kalsel Irjen Pol. Rosyanto Yudha Hermawan dibacakan secara langsung dalam apel tersebut oleh Kapolres Tanah Laut, AKBP Ricky Boy Siallagan.
Dalam amanatnya, Kapolda menekankan bahwa Operasi Patuh Intan bertujuan menurunkan angka pelanggaran dan fatalitas kecelakaan, serta meningkatkan kesadaran dan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas. Tema tahun ini: "Tertib Berlalu Lintas Demi Terwujudnya Indonesia Emas."
Analisa Ditlantas Polda Kalsel menunjukkan Tanah Laut memiliki tingkat fatalitas tertinggi akibat kecelakaan lalu lintas di Kalsel, sehingga menjadi fokus pengawasan dan edukasi. Operasi ini melibatkan 517 personel gabungan di seluruh Kalsel, termasuk 100 personel dari Satgas Polda dan 417 dari Polres jajaran.
Sasaran penindakan ini meliputi pelanggaran seperti tidak memakai helm/SNI, melawan arus, menggunakan ponsel saat berkendara, tidak pakai sabuk pengaman, berkendara di bawah umur, hingga penggunaan plat nomor palsu.
Kapolda juga mengingatkan personel untuk bersikap humanis, tidak arogan, dan tidak terprovokasi dalam menghadapi masyarakat. Pendekatan preemtif dan edukatif akan dikedepankan melalui sosialisasi langsung maupun media.
(Shinta)
