Hallobanua.com, Kurau - Bupati Tanah Laut H. Rahmat Trianto memimpin langsung panen padi IP 200 dan penanaman padi IP 300 di lahan Optimalisasi Lahan (Oplah) 2025 yang berlokasi di Desa Tambak Karya, Kecamatan Kurau. Kegiatan ini dihadiri pejabat Kementerian Pertanian serta unsur Forkopimda, menandai sinergi pemerintah pusat dan daerah dalam memperkuat ketahanan pangan, Selasa (12/8/2025)
Dalam sambutannya Bupati Rahmat menyampaikan rasa syukur atas hasil panen yang menunjukkan potensi luar biasa wilayah Tanah Laut. Menurutnya, dari total 363.000 hektare wilayah, sekitar 264.000 hektare atau 72 persen merupakan lahan pertanian dan perkebunan.
"Kami memacu para petani kita dan brigade pangan untuk terus melaksanakan penanaman pangan, kita targetkan panen padi tiga kali tahun ini," ucapnya.
Bupati Rahmat juga menegaskan bahwa Tanah Laut termasuk salah satu dari empat daerah di Indonesia yang menjadi sampel program swasembada pangan pemerintah pusat.
“Tanah Laut alhamdulillah sebagai sample swasembada pangan dari seluruh Indonesia dimana kita yang dianggab terjadi peningkatan," jelasnya.
Tak lupa Bupati Rahmat mengapresiasi dukungan Kementerian Pertanian RI yang telah menyalurkan berbagai program dan bantuan alat mesin pertanian (alsintan).
"Kami berterima kasih sudah memberikan alat mesin pertanian hampir 900 unit yang itu luar biasa kepada 83 brigade pangan kami yang ada di Kabupaten Tanah Laut," pungkasnya.
Setelah kegiatan di Desa Tambak Karya, rombongan melanjutkan peninjauan lahan oplah dan penanaman padi IP 300 di Desa Ujung, Kecamatan Bati-Bati. Turut hadir dalam agenda tersebut Sekretaris Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (Sesditjen PSP) Kementan RI Mulyono, S.P., M.M, Kepala BPSB-DTPH Kalsel Zainul Arifin, Perwira Pengawas Swasembada Pangan Kalsel, Forkopimda Tala, Kepala Distanhorbun Tala M. Faried Widyatmoko, serta para petani dan brigade pangan setempat.
(Shinta)
