Bapas Banjarmasin Cetak Klien Pemasyarakatan Yang Kreatif dan Terampil


hallobanua.com, BANJARMASIN  – Kantor Wilayah Kanwil Kemenkumham Kalimantan Selatan (Kalsel) melalui Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas I Banjarmasin menyerahkan sertifikat pelatihan keterampilan kepada perwakilan klien pemasyarakatan yang siap mengaplikasikan kreatifitas dan keterampilan yang didapat sebagai bekal untuk kembali ke tengah-tengah masyarakat. 

Penyerahan sertifikat ini dilakukan secara langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Selatan, Lilik Sujandi di Aula Bapas Kelas I Banjarmasin, Jum'at (05/08/22). 

Nur Hikmah, salah satu klien pemasyarakatan mengaku sangat senang dengan pelatihan yang di dapat. 

"Kita mendapatkan keterampilan baru, seperti menjahit dan membuat kain sasirangan selama mengikuti kegiatan di Bapas Banjarmasin,"ungkapnya, Jumat (05/08/22). 

Ia pun berharap, dengan keterampilan yang didapat ini menjadi modal dirinya bisa melakukan kegiatan di tengah masyarakat. 

Diketahui, kegiatan dengan tema 'Membangun Manusia Mandiri, Mewujudkan Insan Berakhlak dan Porduktif' ini termasuk dalam rangkaian Hari Dharma Karya Dhika (HDKD) ke-77. 

Dalam sambutan, Plt. Kepala Balai Pemasyarakatan Kelas I Banjarmasin, Muhammad Susanni menyampaikan, sepanjang tahun 2022 Bapas Banjarmasin telah memberikan pelatihan kemandirian dan keterampilan bagi kurang lebih 180 orang Klien Pemasyarakatan. 

"Pelatihan kemandirian dan keterampilan yang diberikan meliputi pelatihan hidroponik, membuat kain sasirangan, menjahit dan membuat meubel, pelatihan pembuatan lampu hias, pelatihan pengelasan," ujarnya. Jumat (05/08/22). 

"Tujuannya untuk memberikan bekal kepada Klien Pemasyarakatan saat kembali ke tengah-tengah masyarakat setelahnya," sambungnya. 

Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Kemnkumham Kalsel, Lilik Sujandi menekankan, jika tugas dan fungsi Pemasyarakatan bukan lagi hanya konsep penjagaan orang semata. Melainkan perkara menjaga moral untuk berprilaku benar, baik dan bermanfaat. 

"Pemberian pelatihan kepada klien pemasyarakatan ini menjadi bekal untuk melanjutkan kehidupan yang baru dengan tiga hal utama yang harus dimiliki yaitu benar, baik dan bermanfaat," ucapnya. 

Lilik bilang, sebagai pusat pelatihan dan kreatifitas bagi Klien Pemasyarakatan, Bapas Banjarmasin harus dapat menjadi 'Pabrik Kebermanfaatan' yang siap untuk menghasilkan SDM yang memiliki skill dan melahirkan entrepreneur baru ditengah-tengah masyarakat. 

Dalam kegiatan itu, juga turut dihadiri oleh Kepala Divisi Administrasi, Rifqi Adrian Kriswanto, Kepala UPT se-Banjar Raya, perwakilan Dinas Koperasi, Usaha Mikro dan Tenaga Kerja Kota Banjarmasin, Dinas Sosial Kota Banjarmasin dan Yayasan Rumah Kreatif Banjarmasin. 

Penulis : rian akhmad/ may
Kota bjm
Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar

Hallobanua

Follow Instagram Kami Juga Ya