Covid-19 Turun, Kadinkes Pinta Warga Tetap Waspada


hallobanua.com, BANJARMASIN - Tren kasus Covid-19 di Kota Banjarmasin sudah mengalami penurunan. 

Hal itu pun diakui Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Banjarmasin, Muhammad Ramadhan. 

"Sudah turun trennya. Tapi tetap waspada," ucap Ramadhan di Balai Kota Banjarmasin, Rabu (21/09/22). 

Benar saja, berdasarkan update terakhir Dinkes Kota Banjarmasin pada tanggal 15 September 2022, setidaknya ada 67 kasus aktif. 

Ramadhan memaparkan, warga yang menjalani isolasi mandiri setidaknya berjumlah 64 kasus, dan 3 kasus menjalani isolasi di Rumah Sakit. 

Ramadhan pun mengakui bahwa testing atau pemeriksaan dini untuk mengetahui kondisi seseorang sudah terjangkit Covid-19 atau tidak, sudah dikurangi. 

Ia bilang sekarang, testing hanya dilakukan terhadap 10 orang terdekat yang diduga tertular Covid-19. 

"Algoritma kasus di Pemerintah Pusat juga menurun. Jadi testing kita juga berkurang. Bahkan dalam sebulan belum tentu ada kita laksanakan testing," ujarnya. 

Berbeda dengan sebelumnya, testing kata Kadinkes bisa dilakukan hingga kepada 500 orang kontak erat penderita Covid-19. Baik di sekolah-sekolah maupun perguruan tinggi. 

"Dua bulan lalu, testing masih kita lakukan masif. Apalagi saat tinggi-tingginya kasus di Jakarta dan saat temuan omicron terbaru, untuk upaya preventif," tuturnya. 

"Sekarang sudah normal. Pembelajaran juga sudah aktif semua. Maka dari itu sekarang arahnya kita dorong untuk booster," sambungnya. 

Melihat kondisi ini, Ramadhan pun mengaku masih menunggu labar baik dari Pemerintah dan WHO, terkait berakhirnya pandemi Covid-19. 

"Kabar itu masih kita tunggu. PPKM level 1 juga baru berakhir pada 3 Oktober 2022 mendatang," pungkasnya. 

Penulis : rian akhmad/ may
Kota bjm
Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar

Hallobanua

Follow Instagram Kami Juga Ya