Pembenahan Trotoar dan Drainase Cegah Banjir di Banjarmasin Hampir Rampung


hallobanua.com, BANJARMASIN - Pembenahan drainase serta trotoar di beberapa lokasi di Banjarmasin hampir selesai. 

Diketahui sebelumnya, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) melakukan perbaikan pedestrian pejalan kaki atau trotoar di beberapa wilayah di Kota Seribu Sungai. 

Pembenahan drainase ini merupakan skala prioritas untuk pengendalian banjir dan penataan kawasan perkotaan. 

Kabid Drainase Dinas PUPR Banjarmasin, Hizbul Wathoni, bersama jajaran terlihat melakukan pengecekan di drainase sepanjang Jl. Haryono MT pada Senin, (21/11/22). 

"Hari ini memang jadwal di Haryono MT untuk pemeriksaan BPK. Dan rencananya pemeriksaan 2 kali, yakni sebelum proyek diselesaikan dan di akhir tahun," ungkapnya usai melakukan pemeriksaan. 

Dari pantauan pihaknya, pembangunan trotoar dan drainase di sekitaran Jl. Haryono MT sudah mencapai angka 90 persen. 

"Hanya ada beberapa tutup dan bagian yang belum terpasang. Insyaallah akhir bulan ini sudah selesai semua. Karena kontraknya di minggu pertama Desember itu sudah selesai," katanya. 

Adapun total panjang trotoar dan drainasi yang dibenahi pemko Banjarmasin, di kawasan Jl. Haryono MT yakni sepanjang  369 meter. 

Drainase sendiri kata dia sama seperti di kawasan lain ditengah kota, yakni dengan penutup berbahan besi bercorak rumah Banjar. 

Sementara untuk trotoar, terlihat bercorak kain Sasirangan yang tentu dapat memperindah tampilan Kota Banjarmasin. 

Tak hanya itu, di atas trotoar juga dilengkapi Guiding Block atau jalan pemandu, yang dikhususkan untuk penyandang disabilitas khususnya untuk para menyandang tunanetra. 

Ditanya apakah ada langkah atau siasat untuk menghindari terjadinya lagi pencurian tutup drainase berbahan besi tersebut? Thony mengaku saat ini masih menghimbau masyarakat untuk sama-sama menjaga fasilitas publik tersebut. 

"Harapan kami, kita sama-sama lah menjaga. Kami membuatkan, tolong masyarakat bisa memelihara. Kalau menghindari itu sulit, pasti tetap saja ada yang mencuri. Karena faktor ekonomi kan juga. Jadi kalau niatnya mau mengambil, pasti diambil juga," pungkasnya. 

Penulis : rian akhmad/ may
Kota bjm
Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar

Hallobanua

Follow Instagram Kami Juga Ya