hallobanua.com, BANJARMASIN - Pengendara mobil putih bernama Hairul (30) yang menabrak seorang pengendara sepeda motor bernama Rahmadi (50) hingga meninggal dunia diduga kuat dalam pengaruh alkohol.
Kecelakaan maut itu sendiri terjadi di Jalan Brigjen H Hasan Basry, Kayutangi, Banjarmasin Utara tepatnya di area sekitar depan Taman Budaya Kayutangi, Minggu (1/1/2023) tadi.
Hal tersebut diungkapkan oleh Kanit Laka Lantas Polresta Banjarmasin Iptu Indra Pramadi. Ia mengatakan bahwa pihaknya menduga pengendara mobil tersebut dalam dalam pengaruh alkohol dan diperkuat dengan adanya minuman beralkohol di dalam mobil.
"Sopir diduga kuat dalam pengaruh alkohol dan di dalam mobil pun kita temukan minuman beralkohol," ujar Iptu Indra Pramadi. Senin (2/1/2022).
"Namun, untuk masalah dimana sopir ini minumnya atau mau ke mananya, saat ini masih dalam proses pendalaman," lanjutnya.
Selain diduga mabuk, ia juga mengungkapkan bahwa pelaku yang merupakan warga Sulawesi Selatan tersebut juga tidak memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM) A.
"Pengemudi mengaku bahwa dia tidak punya SIM A," ungkap Kanit Laka.
Kanut Laka menjelaskan sebelum kecelakaan maut tersebut, pelaku juga sempat menabrak lari seorang pengendara wanita saat ke arah dalam kota dari arah Kayu Tangi.
"Untuk pengendara wanita tersebut mengalami luka ringan dan rusak pada kendaraannya," bebernya.
Hairul yang saat itu dalam keadaan panik selanjutnya meningkatkan kecepatan mobil. Hingga di depan Taman Budaya Banjarmasin dia kembali menabrak Rahmadi yang merupakan driver ojek online hingga meninggal dunia di tempat.
"Saat itu korban sedang duduk diatas sepeda motornya di samping badan jalan. Kemudian ditabrak oleh mobil tersebut hingga korban terpental ke parit depan Taman Budaya Banjarmasin," ucapnya.
Kanit Laka juga membeberkan, kalau untuk saat ini sopir masih dalam tahap pemeriksaan dan belum ada penetapan tersangka.
"Saat ini masih kita periksa, kita juga masih mengumpulkan bukti dan keterangan dari para saksi," pungkasnya.
Kris/ may
Kota bjm
0 Komentar