hallobanua.com, BANJARMASIN - Akses jalan di kawasan Simpang Sungai Jelai, RT. 27, Kelurahan Basirih Selatan, Kecamatan Banjarmasin Selatan, bakal dilakukan.
"Tahun ini kita membentuk badan jalannya dulu. Akan dikerjasamakan juga dengan TNI," ucap Kepala Dinas PUPR Banjarmasin, Suri Sudarmadiyah, Jumat (10/02/23).
Diketahui sebelumnya, jalan lingkungan di RT. 27 itu hanya didominasi jerami dan tempurung kelapa terampar, membuat terlihat masih serabutan.
Lantas, apabila air pasang, maka jalan lingkungan tersebut otomatis akan terendam. Bahkan air naik sampai ke teras rumah penduduk setempat.
Suri Sudarmadiyah
Kadis PUPR itu lanjut memaparkan, pengerjaan akses jalan di kawasan itu perlu dilakukan secara bertahap.
Dimulai dengan membentuk badan jalan terlebih dahulu. Dimana bagian bawah jalan akan diberikan beberapa cerucuk untuk memperkuat dan ditambah dengan geotekstil.
"Selanjutnya ditimbun dengan menggunakan tanah yang ada. Kita tunggu sekitar setahun sampai padat. Setelah itu baru kita tingkatkan lagi jalannya. Kira-kira total panjang jalannya sekitar 600-700 meter," paparnya.
Pihaknya pun menargetkan, pengerjaan pembentukan badan jalan Simpang Sungai Jelai sudah bisa dimulai paling lambat pada Mei mendatang.
"Prosesnya sudah masuk Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan (SIRUP) untuk pengadaan bahan pengerjaan. Targetnya selesai sekitar dua bulan pengerjaannya," pungkasnya
Adapun anggaran yang digelontorkan untuk kepentingan tersebut, ia membeberkan sekitar Rp1,6 miliar yang bersumber dari APBD 2023.
Penulis : rian akhmad/ may
Kota bjm
0 Komentar