hallobanua.com, BANJARMASIN - Pelarian Tarmiji alias Untung (37) pelaku pembakar mantan pacar Nasyida (27), akhirnya berhasil dihentikan oleh polisi pada Kamis (9/2/2023) di Jalan Gubernur Soebardjo, Basirih, Kecamatan Banjarmasin Selatan tepatnya di salah satu warung kopi pinggir jalan.
Diketahui, pelaku diamankan oleh petugas gabungan yang terdiri dari Resmob Polda Kalsel, Macan Resta Banjarmasin, Buser Polsek Banjarmasin Barat, Buser Polsek Banjarmasin Selatan dan Sat Pol Air Gakkum Polresta Banjarmasin.
Saat dikonfirmasi, Kasat Reskrim Polresta Banjarmasin Kompol Thomas Afrian membenarkan terkait adanya penangkapan tersebut.
"Benar, sekarang pelaku telah kami amankan di Sat Reskrim Polresta Banjarmasin," ucap Kasat Reskrim. Jumat (9/2/2023).
Ia mengungkapkan pelaku sempat berusaha melarikan diri dari petugas saat hendak diamankan. Akibatnya, petugas kemudian harus menghadiahkan timah panas di kaki kanan pelaku.
"Pelaku sempat mencoba kabur sehingga harus dilakukan tindakan tegas terukur guna mengantisipasi perlawanan," terangnya.
Kompol Thomas Afrian menjelaskan dari hasil interogasi kepada pelaku terungkap motif pelaku sampai nekat melakukan pembakaran.
"Tersangka mengakui perbuatannya. Motifnya karena dipicu dendam terhadap korban," pungkasnya.
Untuk diketahui, sebelumnya pembakaran terjadi pada Minggu (22/1/2023) lalu, Tarmiji alias Untung (37) diduga tega membakar seorang perempuan bernama Nasyida (27) yang merupakan mantan pacarnya sendiri saat pulang kerja dari salah satu tempat hiburan malam di Banjarmasin.
Pelaku mencekik leher korban dari belakang dan menyiramkan bahan bakar yang diduga bensin kemudian membakarnya. Akibatnya, korban mengalami luka bakar dan dirawat di RSUD Ulin Banjarmasin.
Korban Nasyida yang terbaring di rumah sakit mengungkapkan bahwa sebelum kejadian tersebut dirinya sering diancam via chat WhatsApp (WA) oleh terduga pelaku.
"Dia tidak mau putus, kalau putus pasti mengancam. Bukti pesannya juga banyak di handphone," ujar Korban. Senin (23/1/2023) lalu.
Nasyida mengatakan saat menjalin hubungan dengan terduga pelaku, korban beberapa kali mengalami perbuatan kasar dari terduga pelaku.
"Dia juga pernah memukul saya dulu," ungkapnya.
Kris/ may
Hukum & kriminal
0 Komentar