Rangkaian BSF Ke 7 Resmi Ditutup, Wakil Wali Kota Banjarmasin Ingin Sasirangan Jadi Kain Utama Digunakan Masyarakat


hallobanua.com, Banjarmasin - Gelaran Banjarmasin Sasirangan Festival (BSF) ke 7 tahun 2023, resmi ditutup Wakil Wali Kota Banjarmasin, Arifin Noor pada Minggu (12/02/23) malam. 

Setelah berlangsung sejak Jumat (10/02/23) kemarin, setidaknya puluhan ribu warga Banjarmasin datang ke kawasan Siring Menara Pandang dan Siring 0 Kilometer itu 

Sebelum penutupan, di panggung megah di atas Sungai Martapura itu terlebih dahulu ada penampilan tarian tradisional kreasi sampai fashion show sasirangan. 

Tak hanya itu, pembagian hadiah ajang lomba motif sasirangan tekstil dan alami pun juga dilaksanakan secara langsung. 

Dalam sambutannya, Arifin mengucapkan rasa syukur atas suksesnya acara BSF yang dilaksanakan selama 3 hari ini. 

"Semoga kegiatan kita ini mendapatkan berkah dan ridho Allah SWT," ungkapnya saat sambutan. 


Dilanjutkan Arifin, jajaran Pemko Banjarmasin sangat menyambut baik event tahunan ini. 

Apalagi saat ini event BSF masuk dalam Kharisma Event Nusantara (KEN) dari Kemenparekraf RI. 

"Tentu ini juga sebagai cara msngangkat harkat dan martabat kain sasirangan menjadi salah satu kain tersoroh. Baik skala nasional maupun internasional," ujarnya. 

"Semangat ini harus terus kita gaungkan agar sasirangan menjadi semakin terkenal di seluruh pelosok dunia," lanjutnya. 

Dengan keseriusan Pemko Banjarmasin tersebut, Wakil WaliKota Banjarmasin itu pun berharap, tahun depan gelaran BSF bisa kembali masuk agenda kalender event pariwisata nasional Indonesia tahun 2024. 

"Dan kembali mengharumkan nama sasirangan dikancah nasional. Mari kita jadikan kain sasirangan sebagai salah satu kain utama yang selalu digunakan masyarakat kota Banjarmasin," tutupnya. 

Penulis : rian akhmad/may
Kota bjm
Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar

Hallobanua

Follow Instagram Kami Juga Ya