hallobanua.com, BANJARMASIN - Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar) Kota Banjarmasin bekerjasama dengan Himpunan Pemuda Pelopor (Hippor) melaksanakan Sosialisasi Pemilihan Pemuda Pelopor tahun 2023 tingkat Kota Banjarmasin.
Kegiatan dilaksanakan selama 3 hari yang digelar di Rumah Anno Banjarmasin, diikuti para pelajar dan guru pendamping dari SMA/SMK sederajat di Kota Banjarmasin.
Tak hanya itu, ada juga perwakilan OKP/Komunitas di Banjarmasin serta peserta dari Alumni Pemuda Pelopor dan sejumlah komunitas usaha.
Kegiatan ini bertujuan untuk menyampaikan informasi perihal dilaksanakannya Pemilihan Pemuda Pelopor dalam bentuk seleksi yang diperuntukkan bagi generasi muda berusia 16 sampai dengan 30 tahun warga Kota Banjarmasin.
Dalam sambutannya, Kepala Disbudporapar Iwan Fitriadi berharap, melalui sosialisasi ini para peserta dapat membantu mensosialisasikan dilingkungan organisasi tentang kegiatan kepemudaan.
"Seperti seleksi Pemilihan Pemuda Pelopor. Selain itu para peserta sosialisasi juga dapat mendorong anggotanya untuk mengikuti kegiatan tersebut," ujarnya.
Iwan juga mengajak kaum muda untuk mengikuti beragam kegiatan yg ada di Disbudporapar Kota Banjarmasin.
"Seperti Pemilihan Pemuda Pelopor, Jambore Pemuda, Wira Usaha Baru, Workshop, kegiatan Kepramukaan, serta kegiatan lainnya," tuturnya.
Ia pun berharap, jumlah peserta Pemilihan Pemuda Pelopor 2023 lebih banyak dari tahun tahun sebelumnya.
Senada dengan Kadisbudporapar, Kabid Kepemudaan Satriawan Ramadhana mengatakan, ada 5 bidang yang menjadi seleksinya Pemilihan Pemuda Pelopor.
"Yakni Pendidikan, Agama, Sosial dan budaya, Pengelola Sumber Daya Alam, Lingkungan dan Pariwisata, Pangan dan Inovasi Teknologi," urainya.
Kegiatan diakhiri dengan penyampaian pengalaman oleh Pemuda Pelopor 2021 Dhea Maulida bidang Pangan dan Alumni Pemuda Pelopor.
Ia mengajak pemuda di Banjarmasin untuk ambil bagian pada kegiatan ini dengan mengikuti Pemilihan Pemuda Pelopor.
"Selain melatih diri untuk berkompetisi, kegiatan ini juga untuk membuka wawasan tentang kegiatan kepemudaan yg difasilitasi oleh Pemerintah Daerah atau Pemerintah Pusat," tutupnya.
Penulis : rian akhmad/ may
Kota bjm
0 Komentar