SEPAHAM - UPTD Balai Latihan Kerja Tanah Bumbu dan Rumah Inspirasi Kreatif bersepakat melakukan kerja sama di bidang mengembangkan sumber daya manusia.
hallobanua.com, TANAH BUMBU - Guna pelatihan dan pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM), khususnya di Tanah Bumbu (Tanbu) Balai Latihan Kerja (BLK) Tanbu dan Rumah Inspirasi Kreatif (RIK) bersepakat bekerja sama.
Langkah konkret itu dilakukan ditandai dengan penandatangan MoU pada Rabu (12/04/23) siang yang diteken langsung oleh Kepala UPTD-BLK Tanbu, Riza Akhyari dan Ketua RIK, Anwar Ali Wahab.
Anwar mengungkapkan, ada sepuluh poin kesepakatan yang dibuat. Satu di antaranya yakni urusan sertifikasi kompetensi kerja.
Di mana RIK juga memegang tanggung jawab mencetak tenaga ahli profesional.
"Tentu kami menginginkan pengembangan SDM yang maksimal. Sehingga masyarakat bisa bersaing di dunia kerja secara profesional," ungkapnya pada Kamis (13/04/23).
Selain melakukan sertifikasi, ia menambahkan jika pihaknya juga bertanggung jawab menyediakan tenaga pelatih maupun instruktur ahli di bidangnya. Hal ini menjadi kunci lahirnya pekerja-pekerja profesional yang siap bersaing.
"Kami memiliki instruktur profesional yang siap diturunkan melakukan pelatihan dan pembinaan," tururnya.
Diketahui, perjanjian kerja sama ini akan terjalin hingga 4 tahun ke depan. Semasa itu, BLK dan RIK berkomitmen untuk getol melakukan pengembangan SDM.
Sementara itu, Kepala BLK Tanbu, Akhyar menuturkan, adanya MoU dengan RIK akan memperluas kapasitas pemberdayaan alumni BLK menuju sektor ekonomi kreatif.
"Selama ini kegiatan di BLK adalah melatih SDM agar memiliki keterampilan. Dengan MoU ini BLK dan RIK akan berkolaborasi untuk menumbuhkan potensi ekonomi di Tanbu," bebernya.
Terakhir, ia pun berharap BLK dan RIK harus bisa menjadi mitra strategis untuk mendorong pertumbuhan ekonomi. Khususnya di Tanbu.
"BLK dan RIK harus bisa menjadi inkubator dan akselerator bagi masyarakat, untuk membangun usaha atau menjadi pelaku usaha," harapnya.
"Sudah saatnya warga Tanah Bumbu menjadi pelaku dalam pertumbuhan industri yang terus berkembang," pungkas Akhyar.
Penulis : ags/rian
0 Komentar