Peringkat 5 Penyakit Diabetes, Dinkes Gencar Lakukan Skrining Masyarakat

hallobanua.com, BANJARMASIN - Menyandang peringkat 5 penyakit Diabetes Melitus di Kalimantan Selatan (Kalsel), Pemko Banjarmasin pun gencar lakukan screening kepada masyarakat. 

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Banjarmasin, Muhammad Ramadhan pun mengerahkan sebanyak 150 Kader dari 67 Posbindu atau Pos Pembinaan Terpadu mendapat untuk peningkatan kapasitas tentang penyakit diabetes melitus Di Kota Seribu Sungai ini. 

"Semakin aktif posbindu, semakin aktif posyandu maka semakin banyak deteksi dini penyakit yang ditemukan (screaning awal)," ungkap Ramadhan saat acara bersama Ketua Tim Pokja Kesehatan Jiwa belum lama tadi 

Ramadhan pun berharap, posbindu di Kota Banjarmasin ini kembali bergairah melakukan skrining setelah selama 2 tahun tidak aktif dikarenakan Pandemi Covid-19. 

“Semakin banyak penyakit yang ditemukan maka skrining itu semakin bagus, karena deteksi dini mitigasi terhadap semua penyakit kita bisa mitigasi resiko duluan," ujarnya. 

Kegiatan sosialisasi diketahui turut dihadiri oleh Ketua Tim Pokja Kesehatan Jiwa, drg. Irmah Setiawati, M.Si dan juga narasumber dr. Dina Aulia Insani, Sp.GK, AIFO-K. 

Menurut dr. Dina, pencegahan diabetes bisa dilakukan terutama merubah gaya gaya hidup. 

Yakni dengan menghindari minuman dan makanan kekinian yang hanya tinggi gula dan tinggi tepung. 

"Yang itu tentu khirnya meningkatkan faktor resiko terjadinya diabetes. Yang paling penting adalah perubahan gaya hidup mulai dari diet dan latihan fisik yang rutin dan tepat," bebernya. 

“Dietnya dimulai dulu, perhatikan yang rendah kalori tapi tinggi zat gizi, lebih baik menghindari sebelum kena penyakit, kalau sudah kena penyakit akhirnya akan menjadi lebih banyak pantangan, latihan fisiknya dimulai aja dulu sesuai hobi, yang penting gak banyak mager,” tutupnya. 

Penulis : rian akhmad/ may
Kota bjm
Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar

Hallobanua

Follow Instagram Kami Juga Ya