hallobanua.com, TANAH BUMBU - Kabar mengejutkan, datang dari DPD Partai Golkar Tanah Bumbu menjelang perhelatan Pemilu Legislatif (Pileg) 2024. Mendadak Surat Keputusan (SK) pemberhentian resmi dilayangkan pengurus DPD Golkar Kalimantan Selatan untuk mengganti pengurus setempat.
Pergantian Hj Syarifah Santiyansah atau akrab disapa Andi Neni selaku Ketua DPD sebelumnya, digantikan langsung oleh Muhammad Yani Helmi sebagai Ketua DPD Golkar Tanah Bumbu yang baru.
Keputusan ini, terungkap ketika DPD Partai Golkar Tanah Bumbu menggelar konferensi pers dengan awak media yang dihadiri puluhan kader partai Golkar Tanah Bumbu, Sabtu (3/6/2023) malam.
Wakil Ketua Bidang Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPD Partai Golkar Kalsel, Puar Junaidi mengatakan, Muhammad Yani Helmi ditetapkan sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Ketua DPD Partai Golkar Tanah Bumbu.
"MYH sah sebagai Plt Ketua DPD Partai Golkar Tanah Bumbu karena mengantongi SK,” kata Puar Junaidi usai menggelar Konsolidasi Partai Golkar Tanah Bumbu Menuju Pileg 2024 di Aula Hotel Hilmar Batulicin.
Ia menjelaskan, pergantian Ketua DPD Golkar Tanah Bumbu ini bukanlah tanpa sebab.
“Berdasarkan AD-ART Partai Golkar, apabila pengurus ada yang berstatus tersangka dalam kasus hukum dengan ancaman pidana di atas lima tahun maka bisa dilakukan pergantian,” jelasnya.
Diungkapkan, saat ini Ketua DPD Golkar Tanah Bumbu yang sebelumnya sedang berproses hukum serta berstatus tersangka dengan ancaman pidana di atas lima tahun.
“Jadi DPD Golkar Kalsel mengambil langkah yang diyakini bisa membawa kebaikan untuk Partai Golkar di Tanah Bumbu,” katanya.
Ia memastikan, tugas dari DPD Golkar Kalsel, Plt Ketua DPD Golkar Tanah Bumbu untuk menggelar musyawarah daerah luar biasa (Musdalub).
“Semua kader berpeluang untuk mencalonkan diri sebagai ketua DPD Golkar Tanah Bumbu dalam Musdalub asalkan sesuai dengan kriteria yang ditetapkan dalam AD-ART,” terang dia.
Sementara itu, Plt Ketua DPD Partai Golkar Tanah Bumbu, Muhammad Yani Helmi atau yang akrab disapa Paman Yani, mengutarakan bakal tegak lurus menjalankan perintah partai.
“Saya mengajak semua kader Partai Golkar Tanah Bumbu untuk bersama-sama menjalankan apa yang menjadi perintah DPD Golkar Kalsel melalui SK yang sudah diterbitkan ini,” tuturnya merangkul.
Ia menyesalkan, dalam konsolidasi ini hanya dihadiri oleh dua pengurus kecamatan (PK) Golkar Tanah Bumbu, Mantewe dan Simpang Empat.
“Akan kita undang lagi nanti 12 PK Golkar Tanah Bumbu untuk menggelar konsolidasi,” tutur Legislator DPRD Kalsel ini.
Ia menegaskan, apabila ada PK Golkar Tanah Bumbu tidak loyal terhadap SK DPD Golkar Kalsel, akan mengambil sikap sesuai AD-ART.
“Saya harap kawan-kawan bisa memahami ini, suka tidak suka ini sudah diteken oleh pimpinan DPD Partai Golkar Kalsel. Jangan salahkan saya apabila tidak loyal akan bertindak tegas sesuai AD-ART Partai Golkar. Saya hari ini, butuh loyalitas, dan totalitas. Supaya partai kita ini benar-benar bisa menjadi sebagai pemenang,” tegas Wakil Ketua Komisi II DPRD Kalsel ini.
ags/ may
Tanah Bumbu
0 Komentar