hallobanua.com, BANJARMASIN - Pemko Banjarmasin menyampaikan rancangan Kebijakan Umum APBD (KUA) dan rancangan prioritas plapon anggaran sementara (PPAS) Kota Banjarmasin tahun anggaran 2024 pada paripurna tingkat I bersama DPRD Kota Banjarmasin, Rabu (12/7/2023).
KUA PPAS disampaikan oleh Sekdako Banjarmasin Ikhsan Budiman melalui paripurna dipimpin oleh Ketua DPRD Kota Banjarmasin Harry Wijaya, dihadiri unsur pimpinan lainnya Matnor Ali, Tugiatno dan anggota dewan dan staf pemko Banjarmasin.
Sekdako Banjarmasin, Ikhsan Budiman menyampaikan, tema pembangunan 2023 " Pemantapan Kualitas SDM dan Pengutanan Ketentraman dan Keamanan Masyarakat Untuk Penguatan Ekonomi".
Program menyasar pada peningkatkan sektor unggulan daerah, penuntasan kemiskinan ekstrem, meningkatkan SDM yang berdaya saing dan berkelanjutan.
Penguatan ketentraman dan keamanan masyarakat, memperkuat infrastuktur yang berwawasan lingkungan dan peningkatan tata kelola dan daya saing digital.
Ia mengatakan dirancang pula struktur pendapatan dan belanja daerah pemko pada 2024 yakni pendapatan daerah kurang lebih Rp 2, 15 Trilyun yang terdiri dari PAD kurang lebih Rp811 Miliar dan pendapatan transfer Rp1,190 Miliar.
"Pendapatan daerah ini berkurang Rp322 miliaran jika dibandingkan pendapatan tahun 2023 yakni sebesar Rp2, 324 Trilyunan, "jelasnya.
Proyeksi pendapatan daerah berkurang, lanjutnya, karena belum dicantumkannya pendapatan yang bersumber dana tranfer dari pusat seperti DAK dan DID.
Sedangkan untuk belanja daerah diproyeksikan sebesar Rp2,91 Trilyun.
Sementara, Ketua DPRD Kota Banjarmasin Harry Wijaya mengatakan, setelah penyampaian ini akan dibahas lagi untuk kemudian ditetapkan bersama melalui paripurna sebagai acuan penyusunan APBD 2024 nanti.
Dya/ may
Kota bjm
0 Komentar