hallobanua.com, BANJARMASIN - Jalan di wilayah RT. 27 RW. 02, Simpang Sungai Jelai, Kelurahan Basirih Selatan, Kecamatan Banjarmasin Selatan, masih belum tersentuh perbaikan.
Padahal, Dinas PUPR Banjarmasin berjanji bakal membuatkan jalan disana pada bulan Mei tahun 2023 ini.
Dari pantauan media ini, jalan di kawasan yang berjarak belasan kilometer dari Balai Kota Banjarmasin itu terlihat masih didominasi jerami dan tempurung kelapa terampar.
Bahkan, beberapa hanya berupa titian dari pohon kelapa yang berada di atas tanah bekas rawa, membuat jalan terlihat becek.
Menurut Mansyah, salah satu warga disana mengaku sampai saat ini masih belum ada perbaikan dari pemerintah.
Padahal beberapa tahun lalu kata dia ada jajaran PUPR Banjarmarin yang melakukan pengukuran serta pemantauan.
"Kalaupun ada rusak, kami gotong royong memperbaiki. Ini jika hujan, tentu jalan becek. Dan jika air pasang maka jalan lingkungan akan terendam bahkan genangannya bisa sampai teras rumah," ungkapnya saat dibincangi hallobamua.com,.
Pria 60 tahun itu mengungkapkan jika, sejak tahun 1997, jalan di kawasan tersebut belum pernah tersentuh perbaikan oleh pemerintah.
"Mulai 1997 sampai sekarang belum ada perubahan, hanya ada jembatan saja," katanya.
Setidaknya, panjang jalan yang diminta masyarakat untuk diperbaiki yakni sepanjang 800 meter.
"Kalau rumah warga disini sangat banyak, bahkan sampai 25 rumah. Cuma karena jalannya tidak ada tentu akses warga sulit," akunya.
Lantas, ia pun mewakili warga berharap jalan segera diperbaiki untuk mobilitas warga. Meskipun hanya berupa jalan titian kayu ulin.
"Jadi warga dan anak-anak nyaman saat melintas. Kalau air dalam itu tidak susah lagi," pungkasnya.
Penulis : rian akhmad/ may
Kota bjm
0 Komentar