hallobanua.com, BANJARMASIN - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Banjarmasin masih banyak mendapati truk keluar masuk Kota Banjarmasin diluar jam oprasional.
Diketahui, aturan mengenai jam operasional truk keluar masuk Kota Banjarmasin sudah lama berlaku.
Kondisi itu membuat warga yang resah akan adanya truk yang berkeliaran di jam padat.
Ujungnya, aparat gabungan, Dishub dan Satlantas Polresta Banjarmasin, kembali menggelar razia terkait jam operasional truk keluar masuk Kota Banjarmasin di kawasan Jalan Hasan Basri (Kayu Tangi), pada Senin, (28/8/23) kemarin.
Kepala Bidang Pengawasan dan Pengendalian Dishub Kota Banjarmasin, Jahri mengatakan, hal itu dilakukan sesuai Peraturan Wali Kota (Perwali) Banjarmasin Nomor 08 Tahun 2022.
"Dalam Perwali Nomor 08 Tahun disebutkan kendaraan muatan angkutan 40 feet, truk tempel, pengangkut alat berat dan sejumlah truck berdimensi besar serta panjang lainnya dilarang melintas Kota Banjarmasin pada pagi hari pukul 06.00 sampai 09.00 Wita dan sore hari pukul 16.00 sampai 20.00 Wita (malam)," ujarnya.
Sementara itu, KBO Satlantas Polresta Banjarmasin, Iptu Sunaryanto bilang, saat ini masih banyak ditemukan truk baik pagi maupun sore hari di jam padat beroperasi.
"Dan pelanggaran ini pun menjadi salah satu penyumbang kecelakaan lalu lintas," katanya.
Untuk sasaran giat kata dia, lebih kepada roda 4 ke atas. Hal itu berkaitan dengan penekanan Laka lantas di Kota Banjarmasin terutama yang melibatkan truk atau angkutan.
"Untuk Sanksi kita tindak langsung dengan tilang sesuai jam Operasional yang sudah di langgar," tegasnya.
Ia pun berharap, dengan adanya kegiatan ini membuat para sopir truk lebih bisa mentaari peraturan yang diberlakukan.
"Semoga setelah ada kegiatan penegakan hukum ini khususnya armada armada truk ini di jam rawan sibuk jadi tidak ada lagi, tentunya ini untuk kenyamanan dan keselamatan bersama dan terciptanya Kamseltibcar lantas di kota Banjarmasin," pungkasnya.
Penulis : rian akhmad
Kota bjm
0 Komentar