hallobanua.com, BANJARMASIN - Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Banjarmasin mewacanakan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) untuk siswa di Banjarmasian.
Bukan tanpa alasan, hal itu mengingat dampak kabut asap dan kondisi udara di Kota Banjarmasin semakin parah.
Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Banjarmasin, Nuryadi mengatakan, jika kabut asap semakin parah, tindakan tersebut katanya bisa saja diambil.
"Kalau memang sudah parah, bisa saja kita laksanakan. Artinya PJJ bisa dilakukan," ungkap Nuryadi, Jumat (8/9/2023).
Tak hanya itu, sekolah-sekolah yang berada di perbatasan di Kabupaten/Kota juga menjadi atensi Disdik Banjarmasin.
"Tapi selama ini masih tidak perlu, melihat kondisi masih bersahabat," ujarnya.
Meski begitu, ia tetap meminta agar para siswa di Kota Seribu Sungai untuk memakai masker saat berada di luar ruangan.
"Kalau kabutnya tebal dan banyak asap, kita tetap pakai masker dan banyak minum air putih dan vitamin," pungkasnya.
Terakhir, Nuryadi juga meminta agar para orang tua bisa menjaga anaknya agar tidak berada diluar ruangan dan menghirup udara kurang sehat terlalu banyak.
"Bahayakan akibatnya bisa batuk dan terkena ISPA," tutup Nuryadi.
Penulis : rian akhmad
Kota bjm
