hallobanua.com, BANJARMASIN - PT Air Minum (PTAM) Bandarmasih berjanji bakal segera menutup bekas lubang galian yang berada di Jalan HKSN, Kecamatan Banjarmasin Utara.
Sebelumnya, warga disana sempat menyampaikan keluhan terkait bekas lubang galian pipa yang sampai saat ini masih dikerjakan oleh PTAM Bandarmasih.
Direktur Operasional PT AM Bandarmasih, Edwarsyah, menjelaskan bahwa bekas lubang galian itu merupakan proyek perbaikan terhadap pipa air yang bermasalah di kawasan itu.
"Bekas galian itu dampak dari proyek perbaikan untuk meningkatkan pelayanan," ungkap Edwarsyah melalui konferensi press di Aula PT AM Bandarmasih, Kamis (30/11/2023) kemarin.
Saat ini sebutnya progres dari proyek itu sendiri sudah berjalan 74 persen. Dan ditargetkan selesai pada bulan Desember ini.
"Kita targetkan penyelesaian pertengahan Desember ini," tegasnya.
Lebih jauh, ia menjelaskan sebelum menjalankan proyek itu pihaknya sudah mensosialisasikan kepada warga sekitar termasuk dari dampak yang akan terjadi dari pengerjaanya.
Ditanya mengenai alasan galian lubang yang dilakukan di tengah jalan? Ia menjawab bahwa pengerjaan tentunya sudah sesuai standar berdasarkan kajian teknis.
Pasalnya, di dalam tanah itu banyak saluran lainnya dan tidak ada space di bahu jalan hingga pihaknya memilih bagian tengah untuk pengerjaannya agar tidak menganggu saluran yang lain.
"Jadi kita ambil resiko minim dengan terpaksa kita geser jalurnya guna menghindari pipa limbah, pipa kami sendiri nya lainnya," jelasnya.
Mengenai pengaspalan tentunya akan disesuaikan dengan spesifikasi dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Banjarmasin.
Dimana sebelum proyek itu berjalan, pihaknya sudah berkoordinasi terlebih dahulu dengan instansi terkait.
"Tentunya apa yang kita kerjaan sesuai arahan yang disampaikan untuk itu tetap kita kembalikan sesuai kondisi yang ada sebelumnya," pungkasnya.
Ia mengungkapkan pengaspalan terhadap bekas lubang galian itu dilakukan secara bertahap yang mana saat ini sudah 350 meter yang telah di aspal.
Mengingat masih dalam proses pengerjaan terhadap galian lubang itu, ia berharap warga yang sering melintas untuk bisa berhati-hati.
"Itu sudah kita pasang rambu dan mohon maaf atas ketidaknyamanan," tutupnya.
Penulis : rian akhmad
Kota bjm
0 Komentar