hallobanua.com, BANJARMASIN - Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagin) Banjarmasin bakal kembali menata para para pedagang yang berjualan di area Pasar Pagi Minggu yang ada di kawasan Pasar Baru di Jalan Brigjen Katamso pada Minggu (21/01/2024) besok.
Hal itu dilakukan lantaran kurang maksimalnya upaya penataan para pedagang yang berjualan pada hari Minggu (14/1/2023) yang lalu.
Bahkan, Disperdagin Banjarmasin juga sempat memanggil para pedagang dan pengelola Pasar Minggu Pagi, pada Jumat (19/01/2024) kemarin untuk mendiskusikan terkait penertiban lapak di pasar yang ada setiap akhir pekan itu.
Kepala Disperdagin Kota Banjarmasin, Ichrom Muftezar membeberkan, dalam pertemuan kemarin pihaknya telah mencapai kesepakatan bersama dengan para pedagang yang berhadir untuk kembali melakukan penataan.
"Kita sudah berbicara dengan para pedagang tadi. Insyaallah pada hari Ahad ini kita akan turun lagi. Sudah disepakati polanya pergeseran," ungkap Kadisperdagun di Balaikota, pada Jumat (19/1/2023) tadi.
Pria yang sering disapa Tezar pun bilang, dari hasil rapat tadi, pedagang yang berhadir juga akan siap membantu untuk mensukseskan penertiban itu nantinya.
Selain melakukan rapat dengan para pedagang, pihaknya juga melakukan rapat dengan para pengelola lapak.
"Totalnya 17 yang hadir. Mereka pun siap membantu penataan di Pasar Minggu Pagi," tuturnya.
Pada prinsipnya ujar Tezar, penataan ini dilakukan atas upaya dalam mendukung geliat ekonomi di Kota Seribu Sungai.
"Dan sedikitpun tidak ada niatan untuk menghalang-halangi pedagang untuk berusaha," ujar Tezar.
"Inipun juga saya rasa berkeadilan, karena mereka yang didepan tetap didepan, begitu juga yang ditengah dan belakang. Karena ini sifatnya pergeseran," sambungnya.
Pada eksekusi di hari minggu besok, pihaknya juga akan berusaha lebih tegas lagi. Mengingat upaya pertama yang dilakukan pada minggu sebelum belum bisa berhasil.
"Tegas tetap tegas. Tapi kita akan melihat kondisi di lapangan. Mudah-mudahan nanti tidak terjadi hal yang tak diinginkan," pungkasnya.
Sejalan dengannya, Yadi, salah seorang pedagang yang berjualan di kawasan Pasar Minggu Pagi, mengatakan dirinya setuju saja dengan rencana penataan itu.
Dimana dirinya dan mayoritas pedagang yang berhadir di sana telah setuju untuk ditertibkan.
"Ada memang sebagian pedagang tidak hadir, yang mungkin tidak tahu jawabannya bagaimana, apakah mereka setuju ataupun tidak," bebernya, Jumat (19/1/2023) tadi.
Pada intinya kata dia, para pedagang akan tetap mengikuti instruksi dari Pemko Banjarmasin untuk melakukan pergeseran.
"Tadi kesepakatan bersama dengan Pemko juga telah dilakukan, tetap akan dilakukan penggeseran. Meskipun minggu tadi sudah dilakukan, karena tidak ada titik temu," jelasnya.
Dirinya menerangkan nantinya seluruh pedagang yang berjualan di Pasar Minggu Pagi itu akan digeser, tanpa terkecuali.
"Untuk kedepannya tunggu eksekusi minggu ini, apakah itu bisa jalan atau tidak. Ataupun terjadi seperti minggu tadi yang gagal," tuntasnya.
Penulis : rian akhmad
Kota bjm
0 Komentar