hallobanua.com, BANJARMASIN - Disperdagin Banjarmasin bersama Dishub dan Satpol PP Banjarmasin sudah mulai melakukan penataan kawasan Pasar Pagi atau Pasar Minggu yang berlokasi di Jalan Pasar Baru, Kecamatan Banjarmasin Tengah pada hari pekan kemarin.
Rupanya, tak mudah untuk menata parkir serta ratusan pedagang di pasar yang ramai setiap akhir pekan tersebut.
Diketahui, mayoritas para pedagang masih bertahan di lokasi awal, di kawasan Tugu Adipura atau sekitar gedung BNI 46.
Arif, salah seorang pedagang mengaku belum memahami keinginan Pemko Banjarmasin.
Menurutnya, pemko hanya menginstruksikan pedagang untuk bergeser agak ke dalam, ke kawasan pasar sepeda.
"Kalau bisa, pemko sendiri yang mengatur di mana lapaknya. Kami sebelumnya hanya didata dan diminta bergeser. Tapi tidak diatur di mana kami boleh menggelar lapak," keluhnya.
Menyikapi keluhan pedagang tersebut, Kepala Disperdagin Banjarmasin, Ichrom Muftezar mengaku masih memberikan keringanan.
"Karena kami tadi melihat situasinya cukup crowded. Tapi untuk parkir, silakan ke kantong parkir yang disediakan. Tidak di Jalan Lambung Mangkurat, di Tugu Adipura, atau di Jalan RE Martadinata," ungkapnya disela kegiatan.
Meski begitu, ia menegaskan untuk pekan depan, tidak ada lagi toleransi bagi para pedagang.
"Pedagang harus pindah ke dalam," ujarnya.
Sebelum itu, pihaknya bakal ada pertemuan kembali dengan koordinator pedagang. Membahas hal-hal teknis dan rincian pemindahan.
Lalu, apakah artinya ke depan pemko bakal menyediakan tempat khusus? Pria yang sering disapa Tezar itu menjawab belum.
"Karena di kawasan ini sudah terbangun geliatnya. Dan masyarakat tahunya kawasan ini," pungkasnya.
Dari hasil pendataan terakhir, setidaknya ada 520 pedagang yang mencari nafkah dari pasar mingguan ini.
Diketahui, pemindahan itu bertujuan untuk membersihkan Jalan Lambung Mangkurat dari parkir dan lapak dagangan.
Apalagi jalan tersebut merupakan pusat kota yang telah ditetapkan sebagai kawasan tertib lalu lintas, dan berdekatan dengan Balai Kota.
Penulis : rian akhmad
Kota bjm
0 Komentar