hallobanua.com, BANJARMASIN - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Banjarmasin mulai melakukan penyortiran dan pelipatan surat suara di gudang logistik KPU, sejak Jumat (05/01/2024) kemarin.
Dalam pelaksanaannya, KPU melibatkan
sedikitnya 152 orang pekerja untuk melipat surat suara tersebut.
Ketua KPU Banjarmasin, Rusnaillah mengatakan setiap pekerja memperoleh honor kisaran Rp300 per lembar surat suara yang sudah dilipat di gudang logistik.
"Honor pelipatan surat suara berbeda, tergantung jenis surat suara yang dilipat pekerja. Mudah-mudahan lebih dan diatas itu," ungkapnya.
Rusnailah menerangkan ratusan petugas pelipat suara ini dibagi menjadi beberapa kelompok dan 2 shift waktu.
Setiap jenis surat suara yang dilipat ditargetkan rampung 3 hari dan waktu pekerja 8 jam sehari.
"Pada Jumat kemarin agenda surat suara Calon Presiden dan Wakil Presiden RI. Selanjutannya bertahap sesuai dengan jenis surat suara tersisa," jelasnya.
"Jadi target kami 15 hari kedepan sudah selesai penyortiran sekaligus pelipatan dan dilanjutkan kembali pengepakan,” sambung Rusnaillah.
Lebih lanjut, apabila jenis surat suara yang ditargetkan tak rampung dilipat selama 3 hari, maka bakal dilanjutkan ke kelompok pekerja lainnya.
“Karena kita target menyelesaikan pelipatan, jadi dia berpacu dengan waktu,” kata dia.
Jika ditemukan surat suara rusak ujarnya, pihaknya bakal mengumpulkan terlebih dahulu di gudang logistik KPU Banjarmasin.
Hal ini sesuai dengan demontrasi yang dilakukan KPU Banjarmasin dengan seluruh petugas.
“Ada karakteria surat suara yang rusak, dan dianggap baik jadi mereka sudah tau,” tutupnya.
Penulis : rian akhmad
Kota bjm
0 Komentar