30 Ribu Data DTKS Banjarmasin Bakal Dihapus, Ini Alasanya

hallobanua.com, BANJARMASIN - Dinas Sosial (Dinsos) Kota Banjarmasin bakal menghapus sekitar 30 ribu lebih warga miskin yang terdaftar dari Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Banjarmasin sebagai penerima manfaat.

Penghapusan itu dilakukan berdasarkan hasil verifikasi data yang sebelumnya telah dilakukan penataan ulang DTKS oleh Dinsos Banjarmasin.

"Ada yang pindah, ada ekonominya yang sudah naik setelah dampak dari Covid. Jadi sekitar 30 ribuan terhapus dari data 74 ribu KK DTKS," ucap Kepala Dinsos Kota Banjarmasin, Dolly Syahbana Sabtu (16/03/2024).

Dalam penghapusan DTKS itu dilakukan secara bertahap dengan terus berkoordinasi dengan Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) yang menetapkan DTKS.

Tak hanya itu, pihaknya juga telah membentuk operator dari kelurahan yang bertugas menghapus DTKS yang sudah tidak berhak menerima manfaat di wilayahnya.

"Tentunya ini cukup memangkas anggaran DTKS, jika separo data dihapus" ujar Dolly.

Tak dipungkirinya, meski perekonomian saat ini sudah mulai membaik, akan tetapi data laporan warga miskin yang masuk terus bertambah.

Tentu ujarnya, seiring bertambahnya usulan itu, maka semakin diperketat verifikasi data yang dilakukan agar tepat sasaran.

"Misalnya usulan BPJS itu daftar antriannya masih 3 ribuan termasuk rutilahu dan antriannya 150. Makanya perlu kita verifikasi lebih ketat," tutup Dolly.

Penulis : rian akhmad
Kota bjm
Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar

Hallobanua

Follow Instagram Kami Juga Ya