Kecelakaan di Turunan Jembatan Pulau Bromo Terjadi Lagi

hallobanua.com, BANJARMASIN - Oprit jembatan gantung Pulau Bromo di Kelurahan Mantuil, Kecamatan Banjarmasin Selatan Kembali memakan korban.

Sebuah kendaraan roda 2 kembali mengalami kecelakaan di turunan jembatan berbentuk roaler coaster tersebut, baru-baru tadi.

Bahkan, kejadian kecelakaan itu sempat viral di sosial media beberapa waktu lalu. Akibatnya, korban yang terdiri dari 3 orang masih satu keluarga itu mengalami luka-luka.

Diketahui, keluarga yang terdiri dari pasangan suami istri dan seorang anaknya itu mengendarai kendaraan matik dan meluncur bebas ketika menuruni oprit jembatan pada Kamis (16/05/2024) petang lalu.

Dari video, terlihat kondisi kendaraan  ringsek parah. Meski tak ada korban jiwa, korban terluka dan langsung dibawa untuk menjalani pengobatan.

Widido, salah seorang warga Pulau Bromo mengatakan, korban kecelakaan itu merupakan warga asal Aluh-Aluh Kabupaten Banjar.

"Rencananya mereka mau jalan-jalan ke rumah keluarga di sini," ungkap mantan Ketua RT 6 Pulau Bromo itu.

Padahal, menurutnya korban biasanya sekeluarga datang menggunakan perahu. 

"Tapi kemarin, memutuskan untuk naik sepeda motor. Kasihan sekali, sudah berkali-kali peristiwa seperti ini terjadi," ujarnya.

Sebelumnya kecelakaan serupa sempat terjadi di oprit jembatan gantung yang dibangun senilai Rp40 miliar itu.

Mayoritas warga Pulau Bromo beranggapan, turunan jembatan itu terlalu curam.

Keluhan itu pun ditanggapi Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Banjarmasin, Suri Sudarmadiyah.

Dinas PUPR mengaku sudah melakukan evaluasi teknis terkait kondisi oprit Jembatan Pulau Bromo yang diangap curam itu. 

Perempuan sering disapa Yayah itu mengaku jika nantinya akan ada perubahan bentuk di oprit jembatan itu.

"Nanti kami usulkan perbaikannya di APBD Perubahan. Diusulkan dulu, tapi untuk sementara ini, kami lakukan pemeliharaan," bebernya belum lama tadi.

Untuk konsep dan desain jembatan yang sempat jadi wisata di Banjarmasin itu, kata dia telah disiapkan.

"Konsep atau desainnya, mungkin turunan jembatan itu akan diperpanjang. Atau dibuat seperti apa, tergantung hasil kajian lanjutan. Kami sudah memiliki beberapa desainnya," pungkasnya.

Penulis : rian akhmad
Kota bjm
Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar

Hallobanua

Follow Instagram Kami Juga Ya