hallobanua.com, BANJARMASIN - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI memberikan penghargaan terhadap Pengelolaan pengaduan masyarakat melalui kanal SP4N-LAPOR! Kota Banjarmasin.
Diketahui, Banjarmasin dinobatkan sebagai Kategori Sangat Baik se-Kalimantan Selatan (Kalsel) serta Terbaik ke-4 antar Pemerintah Kota se-Indonesia
Benar saja, layanan penyampaian aspirasi dan pengaduan masyarakat daring, SP4N Lapor yang dikelola Pemko Banjarmasin ini telah menerima banyak aduan.
Sejak diluncurkan pada tahun 2017, layanan ini mengalami periode minim aduan pada tahun 2021 dan 2022.
Akan tetapi pada tahun 2023, jumlah aduan meningkat signifikan menjadi 524. Tren ini berlanjut pada tahun 2024, dengan 204 aduan tercatat dari Januari hingga Juli 2024.
Sub Koordinator Pengelolaan Opini Publik di Diskominfotik Banjarmasin, Arbain mengatakan, adapun jenis aduan yang paling banyak diterima terkait infrastruktur. Terutama masalah jalan dan jembatan.
"Jadi salah satunya berkaitan dengan jalan dan jembatan," ujar Arbain pada Selasa (06/08/2024) sore di Balai Kota.
Ia menekankan bahwa setiap aduan yang masuk pasti ditindaklanjuti, dan akan disampaikan ke SKPD terkait dalam waktu kurang dari seminggu.
"Seperti pada tahun 2023, semua aduan yang masuk telah ditindaklanjuti," ujarnya.
Meski banyak aduan, layanan pengaduan yang dikelola Pemko Banjarmasin dinilai salah satu yang terbaik di Indonesia.
Hal ini disampaikan dalam rapat bersama Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI baru-baru ini.
"Kinerja layanan pengaduan Pemko Banjarmasin pada tahun 2023 berada di posisi keempat terbaik di Indonesia," ungkapnya.
Dari informasi dihimpun, untuk posisi pertama diraih oleh Kota Malang, posisi kedua oleh Kota Semarang, dan posisi ketiga oleh Kota Mojokerto.
Penulis : rian akhmad
Kota bjm
0 Komentar