hallobanua.com, BANJARMASIN – IBCA MMA resmi menyelenggarakan Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) pertama di Kalimantan Selatan. Turnamen ini berlangsung selama dua hari, mulai Jumat (31/1/2025) hingga Sabtu (1/2/2025), dengan menghadirkan para atlet terbaik dari berbagai daerah.
Kejuaraan ini mempertandingkan enam kategori dari berbagai usia dan gender, yaitu MMA Senior Putra, MMA Senior Putri, Stand Up Fight Senior Putra, Stand Up Fight Senior Putri, Stand Up Fight Junior Putra, dan Stand Up Fight Junior Putri.
Gubernur Kalimantan Selatan, H. Muhidin, melalui Pelaksana Tugas (Plt) Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Pemprov Kalsel, Isharwanto menegaskan bahwa pemerintah daerah siap mendukung perkembangan MMA di Kalimantan Selatan, terutama bagi atlet yang berpotensi berprestasi di level nasional.
"Walaupun IBCA MMA Kalsel masih terbilang baru, kami dari Pemerintah Provinsi, khususnya Dispora Kalsel, akan terus memberikan dukungan. Apalagi jika atlet-atlet kita mampu bersaing di tingkat nasional," katanya.
Ketua IBCA MMA Kalsel, Okta Tri Nur Hidayat, mengungkapkan bahwa Kejurprov ini diikuti oleh 129 atlet putra dan putri dari 12 kabupaten/kota se-Kalimantan Selatan. Menurutnya, pembinaan menjadi hal utama dalam pengembangan olahraga ini.
"Kami sangat mengutamakan pembinaan. Oleh sebab itu, kami juga menyiapkan fasilitas pendukung seperti arena oktagon untuk meningkatkan kualitas atlet. Saat ini, atlet Kalsel telah membuktikan kemampuannya di ajang nasional," jelasnya.
Sekretaris Jenderal Pengurus Pusat IBCA MMA, Maraden Lumban Turuan, juga menyoroti perkembangan MMA di Kalimantan Selatan yang cukup signifikan. Ia menilai bahwa para petarung dari Kalsel telah menunjukkan performa luar biasa dalam berbagai kejuaraan sebelumnya.
"Dari kejurnas dan berbagai kompetisi yang telah digelar sebelumnya, terlihat bahwa fighter-fighter dari Kalsel memiliki potensi besar dan terus berkembang," pungkasnya.
Penulis krisna
Kalsel