hallobanua.com, BANJARMASIN - Virus Human Metapneumovirus atau HMPV belakangan ini jadi sorotan. Apalagi setelah muncul kabar bahwa kabarnya di negara China telah menghadapi lonjakan kasus virus tersebut.
Mengantisipasi virus tersebut meluas, Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin mulai melakukan beberapa antisipasi.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit di Dinkes Banjarmasin, Emma Ariesnawati mengaku pihaknya akan terus memantau potensi penyebaran virus HMPV melalui laporan dari fasilitas kesehatan, seperti puskesmas dan rumah sakit.
Pemantauan ini mencakup kasus penyakit terkait, seperti infeksi saluran pernapasan akut (ISPA), pneumonia, dan influenza-like illness (ILI).
"Sesuai arahan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) kami telah meningkatkan kewaspadaan di tingkat puskesmas dan rumah sakit agar dapat mengantisipasi potensi kasus HMPV," ujarnya Sabtu (11/01/2025).
Dirinya memastikan, fasilitas kesehatan di Kota Seribu Sungai siap menangani kasus HMPV. Mengingat dari penanganan Covid-19 menjadi modal penting dalam menghadapi virus ini.
"Gejala HMPV mirip dengan flu biasa, sehingga fasilitas kesehatan kita sudah memiliki pengalaman yang cukup," jelasnya.
Tak hanya itu, tenaga kesehatan dinilai sudah terlatih menangani kasus dengan gejala serupa flu.
"Dengan kapasitas dan pengalaman yang ada, kami yakin tenaga kesehatan dapat memberikan pelayanan terbaik," tegasnya.
Terakhir, Emma pun mengimbau masyarakat agar tidak panik, menjaga pola hidup sehat, dan mematuhi langkah pencegahan.
"Kita dianjurkan masyarakat agar istirahat cukup, mencuci tangan secara rutin, menggunakan masker saat merasa tidak sehat, serta segera berkonsultasi ke fasilitas kesehatan jika muncul gejala mencurigakan," pungkasnya.
Penulis : rian akhmad
Kota bjm
