hallobanua.com, BANJARMASIN - Anggota Komisi IV DPRD Kota Banjarmasin, Masriyah, memberikan tanggapan terkait kondisi memprihatinkan SDN Karang Mekar 1 yang memiliki bangunan kelas rusak dan miring sejak 2024 tadi.
Menurutnya, DPRD aktif mengawasi dan mendampingi upaya perbaikan sekolah-sekolah yang mengalami kerusakan di Kota Banjarmasin.
"Itu sudah ditelusuri dan ditinjau langsung oleh Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Banjarmasin," ungkap Masriyah, Rabu (29/4/2025).
"Kami dari DPRD Kota Banjarmasin pun selalu mengawasi dan mendampingi itu agar sekolah-sekolah di Banjarmasin yang mengalami kerusakan bisa segera dilakukan perbaikan," sambungnya.
Masriyah menyoroti dampak negatif kerusakan bangunan sekolah terhadap kualitas belajar mengajar.
"Kalau bangunan bagus tentunya itu bisa menjadi penunjang juga bagi pendidikan di Kota Banjarmasin," terangnya.
Lebih lanjut, kader Partai Demokrat ini menjelaskan bahwa keterbatasan anggaran menjadi kendala dalam mengakomodir seluruh pengajuan perbaikan sekolah pada tahun 2025.
"Karena kita ada devisit anggaran, jadi tidak bisa semuanya terpenuhi. Untuk itu kita perlahan sedikit demi sedikit untuk melakukan perbaikannya," tuturnya.
Kendati demikian, Masriyah memastikan bahwa beberapa sekolah dengan kondisi kerusakan paling parah menjadi prioritas perbaikan tahun ini.
"Tapi ada beberapa sekolah prioritas perbaikan tahun ini, seperti SDN Karang Mekar 1 dan SDN Mawar 7," tambahnya.
Terkait solusi sementara yang diterapkan pihak sekolah dengan sistem pembelajaran bergantian pagi dan siang, Masriyah memberikan dukungan penuh.
"Itu adalah salah satu cara yang dilakukan oleh pihak guru dan Dinas Pendidikan, agar para siswa tidak tertinggal pembelajaran," bebernya.
"Kita sangat menghargai itu dan orang tua wali murid juga memaklumi itu, karena kondisi sekolah kita yang miring saat ini," tandasnya.
Penulis : rian akhmad
Kota bjm
