hallobanua.com, BANJARMASIN - Kemenangan 1-2 atas PSIS Semarang di Stadion Jatidiri, Semarang, tak mampu menutupi kekecewaan mendalam para suporter PS Barito Putera.
Kemenangan di laga terakhir Liga 1 musim 2024/2025 itu tak cukup menyelamatkan tim kesayangan mereka dari jerat degradasi. Barito Putera dipastikan harus turun kasta ke Liga 2 musim 2025/2026.
Harapan untuk bertahan di kasta tertinggi sirna setelah Semen Padang, pesaing di zona degradasi, justru berhasil meraih kemenangan 0-2 atas Arema FC di Stadion Kanjuruhan, dan memastikan diri lolos dari ancaman degradasi.
Nasib serupa juga menimpa PSS Sleman yang harus terdegradasi, meski mampu menumbangkan Madura United dengan skor 0-2.
Kekecewaan terpancar jelas di wajah para pendukung setia Laskar Antasari. Salah seorang suporter, Tony, usai nonton bareng di Halaman Balai Kota Banjarmasin, pada Sabtu (24/05/2025).
"Kami sebagai suporter kecewa, sedih. Semoga musim depan manajemen bisa berbenah," ujarnya dengan nada lesu usai pertandingan.
Meski demikian, Tony mengakui jalannya pertandingan cukup adil bagi Barito.
"Kalau jalannya pertandingan sih cukup adil ya untuk Barito, skornya 2-1. Tapi untuk hasil keajaibannya, ketentuannya kita kurang maksimal lah," tambahnya.
Meski pahit, semangat dukungan untuk Barito Putera tak surut.
"Tetap dukung, tetap loyalitas, dan tetap dengan kebanggaan," ujarnya.
Ia juga memiliki pesan khusus untuk manajemen klub, yakni agar PS Barito Putera tidak berlama-lama di Liga 2.
"Untuk manajemennya, tolonglah. Jangan sampai kita berlama-lama di Liga 2. Tetap harus optimis, harus naik lagi ke Liga 1 Indonesia," tandasnya.
Sementara itu, Wali Kota Banjarmasin, Muhammad Yamin HR yang turut berbaur dengan ribuan suporter setia Barito Putera di acara nonton bareng di Halaman Balaikota Banjarmasin tersebut menyambut baik gelaran yang dilaksanakan.
"Alhamdulillah kegiatan nonton bareng ini berjalan dengan lancar, sangat meriah dan ramai," ucapnya, Sabtu (24/5/2025).
Ia juga mengucapkan terimakasih kepada masyarakat dan para suporter yang tidak meninggalkan sampah usai pelaksanaan nonton bareng tersebut.
"Alhamdulillah kesadaran masyarakat juga, setelah selesai sampah semua dimasukan kantong sampah," terangnya.
Hasil baik yang didapatkan Laskar Antasari di laga terakhir ini tidak mampu membuat tim asal Kalsel ini untuk bertahan di Liga 1. Namun Yamin berharap dukungan dan suport baik dari Masyarakat untuk Barito Putera.
"Kita harus terus memberikan semangat kepada para pemain Barito Putera. Karena sekali Barito Putra tetap Barito Putera," pungkas Yamin.
Penulis : rian akhmad
Kota bjm
