Jaga Stabilitas Harga dan Ketersediaan Bapok, Pemko Banjarmasin Jalin Kerjasama dengan Kabupaten Enrekang dan Sidrap

hallobanua.com, BANJARMASIN - Pemerintah Kota (Pemko) Banjarmasin secara resmi menjalin Kerja Sama Antar Daerah (KAD) dengan Kabupaten Enrekang dan Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap), Sulawesi Selatan beberapa waktu lalu.

Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagin) Kota Banjarmasin, Icrom Muftezar menyatakan bahwa KAD ini memiliki tiga tujuan utama.
"Yang pertama tujuannya dalam rangka stabilisasi harga dan juga ketersediaan bahan pokok di Kota Banjarmasin," ungkapnya kepada hallobanua.com, Jumat (24/10/2025).

Tujuan kedua, untuk pengendalian inflasi di Kota Seribu Sungai ini. 

Ia menyebutkan bahwa saat ini inflasi Kota Banjarmasin berada di kisaran 2,90, sedikit lebih rendah dari inflasi Provinsi Kalimantan Selatan (2,91), namun masih di atas inflasi nasional (2,65).

​"Makanya salah satu strategi dari Pemerintah Kota Banjarmasin itu melakukan kerjasama antar daerah dengan Kabupaten Enrekang dan Kabupaten Sidrap," jelasnya.

Kerja sama ini difokuskan pada sejumlah komoditas utama. Untuk Kabupaten Enrekang, komoditas yang akan dikerjasamakan adalah bawang merah dan cabai merah. 

"Sementara itu, dari Kabupaten Sidrap, fokus utama adalah beras dan telur ayam," tuturnya.
Tezar menambahkan bahwa ke depannya, komoditas yang dikerjasamakan tidak menutup kemungkinan akan bertambah sesuai dengan ketersediaan bahan pokok di masing-masing daerah, mengingat Enrekang dan Sidrap merupakan daerah surplus (penyandang nasional). 

Meski baru berupa MoU, tindak lanjut kerja sama ini akan segera direalisasikan.
"Ke depannya nanti akan dilakukan perjanjian kesepakatan Kerja Sama Pemasok (KSP-KSP) berikutnya, antara Perumda (Perusahaan Umum Daerah) dengan pelaku usaha yang ada di Kabupaten Enrekang dan Sidrap," pungkasnya.

Penulis : rian akhmad
Kota Bjm
Baca Juga

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama
Hallobanua

Follow Instagram Kami Juga Ya