Polresta Banjarmasin Rilis Capaian Akhir Tahun 2025: Gangguan Kamtibmas Menurun, Kasus Narkoba Baru Jadi Atensi

hallobanua.com, ​BANJARMASIN – Polresta Banjarmasin menggelar Press Release Akhir Tahun 2025 di Aula Mapolresta Banjarmasin untuk memaparkan capaian kinerja, penanganan kasus menonjol, serta prestasi yang diraih sepanjang tahun 2025 pada Selasa (30/12/2025).

​Berdasarkan data dari sistem aplikasi Daily Operation System (DOS), secara umum gangguan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) di Kota Seribu Sungai mengalami penurunan dibandingkan tahun 2024. 

Penurunan ini mencakup tren kejahatan konvensional yang berhasil ditekan berkat langkah antisipasi dan kinerja jajaran Polri di lapangan.

​Kabag Ops Polresta Banjarmasin, AKP Supriyanto, bersama Kapolresta Banjarmasin, Kombes Pol. Cuncun Kurniadi, dan Wakapolresta Banjarmasin, AKBP Arwin Amrih Wientama mengungkapkan bahwa meski secara umum tren kejahatan menurun, terdapat fluktuasi pada beberapa jenis tindak pidana tertentu.

​"Pada tahun 2025, gangguan kamtibmas yang terekam dalam sistem DOS menunjukkan penurunan dibanding tahun 2024. Ini artinya ada keberhasilan dari anggota Polresta Banjarmasin dalam mengantisipasi gangguan baik skala lokal maupun nasional," ujar AKP 

Supriyanto kepada awak media.
Dalam paparannya, AKP Supriyanto merinci beberapa kenaikan kasus yang menjadi catatan serius, di antaranya kasus pembunuhan yang naik dua kasus (2 persen), serta penganiayaan berat yang melonjak signifikan dari 21 kasus menjadi 40 kasus. 

Selain itu, Pencurian Kendaraan Bermotor (Curanmor) juga mengalami kenaikan dari 33 menjadi 37 kasus.

​"Peningkatan curanmor ini dipengaruhi beberapa faktor, salah satunya kemungkinan karena makin banyaknya volume kendaraan di Banjarmasin yang memicu terjadinya gangguan pencurian," tambahnya.

​Di sisi lain, beberapa kasus mengalami penurunan prestasi, seperti perjudian yang turun dari 6 menjadi 3 kasus, serta kasus yang membahayakan keamanan umum yang berhasil ditekan hingga nihil (nol kasus) dari sebelumnya 1 kasus di tahun lalu.

Sektor pemberantasan narkotika mencatatkan kinerja optimal dengan peningkatan pengungkapan dari 220 menjadi 270 Laporan Polisi (LP). 

Hal ini menunjukkan keaktifan Sat Resnarkoba dan Polsek jajaran dalam melakukan penindakan.

​Namun, AKP Supriyanto memberikan catatan khusus mengenai munculnya jenis narkotika yang sebelumnya tidak ada di Banjarmasin. 

"Yang paling mengejutkan di tahun 2025 ini adalah munculnya temuan Ganja atau Gorila sebanyak 505 gram. Ini perkembangan terbaru yang sebelumnya tidak ada. Kedepan, tidak menutup kemungkinan ada bentuk-bentuk narkoba baru yang harus kita waspadai," tegasnya.

Sepanjang tahun 2025, Polresta Banjarmasin juga menangani sejumlah kasus menonjol yang menyita perhatian publik, termasuk kasus pencabulan dengan korban laki-laki pada Januari, hingga kasus pembunuhan berencana pada Juni 2025. 

Bahkan, terdapat catatan pelaku yang terlibat dalam dua kasus berbeda pada bulan Februari.

​Sementara itu, pada sektor lalu lintas, terjadi peningkatan angka pelanggaran dan kecelakaan dari 58 menjadi 66 kejadian. 

Pihak Polresta akan melakukan evaluasi lebih mendalam bersama Sat Lantas untuk menekan angka fatalitas di jalan raya.

​"Semua pencapaian dan catatan ini akan menjadi bahan evaluasi kami untuk meningkatkan pelayanan dan keamanan bagi warga Kota Banjarmasin di tahun 2026 mendatang," pungkas AKP Supriyanto.

Penulis : rian akhmad
Kota Bjm
Baca Juga

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama
Hallobanua

Follow Instagram Kami Juga Ya