hallobanua.com, BANJARMASIN - Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) terus gencar dilaksanakan Pemerintah Kota Banjarmasin.
Salah satunya kegiatan imunisasi dilakukan di SDN Gadang 2, Jl. Aes Nasution, Kelurahan Gadang, Kecamatan Banjarmasin Tengah, pada Senin (30/05/22) pagi.
Terlihat, puluhan anak di sekolah itu telah siap mengikuti program pemerintah tersebut.
Bahkan, Ketua TP PKK Kota Banjarmasin sempat ikut melakukan pemantauan serta menyuntikkan imunisasi terhadap anak-anak.
Menurutnya, kegiatan BIAN dilakukan, guna meningkatkan angka Imunisasi yang mulai menurun lantaran Pandemi Covid-19 yang melanda 2 tahun ini.
Selain itu, program imunisasi ini juga kata dia merupakan program pemerintah untuk melindungi warganya.
"Imunisasi ini merupakan suatu kewajiban guna menjaga kesehatan anak. Jadi kewajiban Pemerintah itu dilanjutkan dengan sosialisasi, dan sosialisasi ini dikerjakan oleh Dinas Kesehatan," ujarnya, Senin (30/05/22).
Akan tetapi, Siti Wasilah menyayangkan saat ini masih banyaknya orang tua yang tidak mengizinkan anaknya untuk di Imunisasi dengan berbagai macam alasan.
"Kalau orang tua tidak mengizinkan anaknya di Imunisasi sama saja dengan membiarkan anaknya berhadapan dengan penyakit-penyakit yang bisa dicegah dengan Imunisasi," katanya.
Dibeberkannya, sejumlah penyakit yang bisa dicegah dengan menggunakan Imunisasi yakni TBC, Hepatitis, Difteri, Pertusis, Tetanus, Campak, Kerumut dan Polio.
Ia pun sangat berharap agar para orang tua di Kota Seribu Sungai mengijinkan anaknya mendapatkan imunisasi menghindari bernagai penyakit itu.
"Dulu penyakit Campak ini bisa menyebabkan kematian, tapi sekarang itu sudah tidak ada lagi karena sudah bisa dicegah dengan Imunisasi," jelasnya.
"Sejak lahir kita memang sudah mempunyai perlindungan (Anti Body), tapi yang namanya virus, kuman, bakteri, ketika kita terkena merupakan paparan untuk badan kita. Dengan Imunisasi ini paparan dari virus, kuman, maupun bakteri itu bisa dicegah," lanjutnya.
Wasilah pun mengharapkan kebijakan terkait imunisasi yang sedang digodok saat ini bisa menggerakan warga agar sadar dan mengerti fungsi dari imunisasi.
"Ada kebijakan berupa edaran untuk menggerakan kita semua agar sadar terhadap Imunisasi," pungkasnya.
rian akhmad/ may
0 Komentar