hallobanua.com, BANJARMASIN - Sama seperti tahun sebelumnya, pelaksanaan kegiatan World Cleanup Day turut melaksanakan kegiatan penaburan cairan Eco Enzim.
Bukan tanpa alasan, cairan permentasi hasil olahan limbah dapur tersebut sangat bermanfaat kebersihan sungai di Banjarmasin.
Diketahui, eco enzim merupakan larutan kompleks hasil fermentasi dari limbah organik seperti limbah buah dan sayuran dengan gula merah atau molase dan air dengan bantuan mikroorganisme selektif dari kelompok jamur dan bakteri selama 3 bulan.
Pada dasarnya, eco enzyme mempercepat reaksi bio-kimia di alam untuk menghasilkan enzim yang berguna memudahkan pertumbuhan tanaman (sebagai fertilizer), mengobati tanah dan juga membersihkan air yang tercemar.
Selain itu bisa juga ditambahkan ke produk pembersih rumah tangga seperti shampoo, pencuci piring, deterjen sampah buah atau sayuran.
"Eco enzin itu fungsinya untuk mengurai zat-zat kimia di sungai, biar menetralisir pencemaran disungai,"Ucap kepala Dinas (Kadis) LH Banjarmasin, Alive Yoesfa Love.
Ia pun turut berterima kasih kepada komunitas pembuat eco enzim yang turut mendukung kemeriahan World Cleanup Day 2022 yang dilaksanakan di Sungai kawasan Sungai Biuku, Kelurahan Sungai Jingah, Kecamatan Banjarmasin Selatan.
"Mereka selalu berparsitipasi turut menjaga kebersihan lingkungan," pungkasnya.
Terpisah, Wakil Wali Kota Banjarmasin, Ariffin Noor yang turut hadir menuturkan, dengan adanya bersih-bersih sungai dan lingkungan di Banjarmasin, ia berharap seluruh masyarakat teredukasi dan mencintai sungai.
"Selain bersih, sungai diharapkan bisa dirawat salah satunya dengan ecoenzim ini," pungkasnya.
Penulis : rian akhmad/may
Kota bjm
0 Komentar