hallobanua.com, BANJARMASIN - Dampak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) , ikut mendorong terjadinya inflasi di Kota Banjarmasin.
Kepala Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kota Banjarmasin, Siane Apriliawati menuturkan, dari data Badan Pusat Statistik (BPS), Inflasi di Banjarmasin mengalami peningkatan di Bulan September.
"Kalau dari year on year naik. Di Bulan Agustus di 5,75 menjadi 7,43," ujar Siane belum lama tadi.
Adapun pendorong utama inflasi kata dia bersumber komoditi dari pemerintah seperti BBM, bahan bakar rumah tangga dan tarif air minum.
"Selain itu ada juga 2 pendorong inflasi di Banjarmasin yakni beras dan daging ayam ras,"urainya.
Oleh sebab itu, Pemko Banjarmasin pun kata dia harus melakukan langkah konkrit, yakni melakukan operasi pasar oleh Tim Pengendali Inflasi Daerah bersama dengan SKPD terkait.
"Itu tentunya bisa mengendalikan angka inflasi agar tidak terjadi lonjakan harga," pungkasnya.
Penulis : rian akhmad/ may
Kota bjm
0 Komentar